Stuttgart: Porsche Panamera kini sudah memasuki generasi ketiga dan mengusung kode sasis G3. Para insinyur di Jerman mengaplikasikan banyak modernisasi di model sedan mewah ini, termasuk desain eksterior yang lebih kekinian.
Sedan performa tinggi ini memiliki dimensi panjang 5.052 mm, lebar 1.937 mm, serta tinggi 1.423 mm. Ukurannya yang besar ini memberikan ruang yang cukup lega untuk penumpang selama perjalanan.
Desain Lebih Modern dan Sporty
Bentuk body kini memiliki siluet model 911 yang kental akan kesan sportscar, dan bagian fascia menggunakan grille baru, lampu LED Matrix sebagai standar, serta penambahan air intake di atas dudukan plat nomor kendaraan. Sementara itu bagian belakangnya juga sangat mirip dengan model 911 berkat penggunaan pintu frameless, lightbar baru serta penggunaan material plastik yang lebih sedikit.
Berpindah ke bagian dalam, tuas persneling konvensional di konsol tengah telah dihilangkan, menciptakan ruang yang lebih dinamis. Layar sentuh ini mampu mengatur berbagai fungsi, termasuk pengaturan suhu dan ventilasi udara yang dapat disesuaikan secara elektrik sama seperti Cayenne.
Selain itu, ada layar kluster instrumen digital berukuran 12,6 inci, yang dipadukan dengan layar sentuh tengah berukuran 12,3 inci. Terdapat pula layar sentuh penumpang sebesar 10,9 inci, yang dilapisi dengan film khusus agar tidak mengganggu pengemudi.
Tersedia Varian Konvensional Sampai Hybrid
Panamera 4 akan menanamkan mesin V6 2.900 cc twin-turbo yang menghasilkan tenaga 343 daya kuda dengan torsi puncak yang mencapai 501 Nm. Sementara varian Panamera Turbo E-Hybrid akan menggendong mesin V8 4.000 cc twin-turbo yang dikawinkan dengan baterai berkapasitas 25,9 kWh untuk gerak motor listriknya. Paket mesin tersebut mampu memproduksi tenaga maksimal 661 daya kuda dengan torsi puncak 932 Nm.
Peningkatan pada sektor performa ini khususnya untuk varian PHEV menghasilkan kemampuan jarak tempuh listrik murni sejauh 90 km. Generasi sebelumnya hanya mampu menjelajah sejauh 54 km dengan mode listrik murni.
Hal tersebut berkat penggunaan baterai besar serta peningkatan aerodinamika yang lebih baik. Bahkan sistem pengereman regeneratif dan kemampuan akselerasinya pun disempurnakan pada generasi terbarunya ini.
Suspensi Udara Dijadikan Fitur Standar
Panamera baru sudah hadir dengan suspensi udara dari Porsche Active Suspension Management (PASM) sebagai perlengkapan standar.
Hadir pula sistem opsional Porsche Active Ride yang dapat mengaktifkan satu ruang udara dan peredam katup ganda yang dikombinasikan dengan sistem elektro hidrolik 48 volt. Hal ini memungkinkan setiap roda dikendalikan secara independen dan berarti Panamera bisa dikendarai sesuai dengan keinginan pengendaranya.
Anda juga memungkinkan untuk menggunakan comfort mode yang dapat meningkatkan ground clearance Panamera hingga 5,5 cm. Sementara itu, Panamera juga didesain untuk melesat dengan kecepatan tinggi sekaligus berbelok dalam waktu bersamaan dan tetap terasa stabil untuk pengendaranya.
Stuttgart: Porsche Panamera kini sudah memasuki generasi ketiga dan mengusung kode sasis G3. Para insinyur di Jerman mengaplikasikan banyak modernisasi di model
sedan mewah ini, termasuk desain eksterior yang lebih kekinian.
Sedan performa tinggi ini memiliki dimensi panjang 5.052 mm, lebar 1.937 mm, serta tinggi 1.423 mm. Ukurannya yang besar ini memberikan ruang yang cukup lega untuk penumpang selama perjalanan.
Desain Lebih Modern dan Sporty
Bentuk body kini memiliki siluet model 911 yang kental akan kesan sportscar, dan bagian fascia menggunakan grille baru, lampu LED Matrix sebagai standar, serta penambahan air intake di atas dudukan plat nomor kendaraan. Sementara itu bagian belakangnya juga sangat mirip dengan model 911 berkat penggunaan pintu frameless, lightbar baru serta penggunaan material plastik yang lebih sedikit.
Berpindah ke bagian dalam, tuas persneling konvensional di konsol tengah telah dihilangkan, menciptakan ruang yang lebih dinamis. Layar sentuh ini mampu mengatur berbagai fungsi, termasuk pengaturan suhu dan ventilasi udara yang dapat disesuaikan secara elektrik sama seperti Cayenne.
Selain itu, ada layar kluster instrumen digital berukuran 12,6 inci, yang dipadukan dengan layar sentuh tengah berukuran 12,3 inci. Terdapat pula layar sentuh penumpang sebesar 10,9 inci, yang dilapisi dengan film khusus agar tidak mengganggu pengemudi.
Tersedia Varian Konvensional Sampai Hybrid
Panamera 4 akan menanamkan mesin V6 2.900 cc twin-turbo yang menghasilkan tenaga 343 daya kuda dengan torsi puncak yang mencapai 501 Nm. Sementara varian Panamera Turbo E-Hybrid akan menggendong mesin V8 4.000 cc twin-turbo yang dikawinkan dengan baterai berkapasitas 25,9 kWh untuk gerak motor listriknya. Paket mesin tersebut mampu memproduksi tenaga maksimal 661 daya kuda dengan torsi puncak 932 Nm.
Peningkatan pada sektor performa ini khususnya untuk varian PHEV menghasilkan kemampuan jarak tempuh listrik murni sejauh 90 km. Generasi sebelumnya hanya mampu menjelajah sejauh 54 km dengan mode listrik murni.
Hal tersebut berkat penggunaan baterai besar serta peningkatan aerodinamika yang lebih baik. Bahkan sistem pengereman regeneratif dan kemampuan akselerasinya pun disempurnakan pada generasi terbarunya ini.
Suspensi Udara Dijadikan Fitur Standar
Panamera baru sudah hadir dengan suspensi udara dari Porsche Active Suspension Management (PASM) sebagai perlengkapan standar.
Hadir pula sistem opsional Porsche Active Ride yang dapat mengaktifkan satu ruang udara dan peredam katup ganda yang dikombinasikan dengan sistem elektro hidrolik 48 volt. Hal ini memungkinkan setiap roda dikendalikan secara independen dan berarti Panamera bisa dikendarai sesuai dengan keinginan pengendaranya.
Anda juga memungkinkan untuk menggunakan comfort mode yang dapat meningkatkan ground clearance Panamera hingga 5,5 cm. Sementara itu, Panamera juga didesain untuk melesat dengan kecepatan tinggi sekaligus berbelok dalam waktu bersamaan dan tetap terasa stabil untuk pengendaranya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)