medcom.id, Jakarta: PT Goodyear Indonesia kembali memperkenalkan Eagle F1 Asymmetric 2. Produk yang diklaim dapat digunakan di jalanan basah dan kering tersebut, masih merupakan barang impor dari Jerman dan Tiongkok.
Ketika disinggung mengenai kemungkinan untuk diproduksi di Indonesia, Yedi Sondy selaku Direktur Marketing dan Penjualan Goodyear Indonesia memberikan tanggapannya. "Bisa saja Eagle F1 Asymmetric 2 diproduksi di Indonesia. Kemungkinan itu ada."
Dia menjelaskan bahwa pabrik di Indonesia merupakan bagian dari footprint di kawasan Asia Pasifik. Fasilitas di pabrik Goodyear Indonesia juga sudah mampu untuk memproduksinya. Namun dia menegaskan bahwa setiap fasilitas yang ada di Asia Pasifik seperti Tiongkok, Malaysia, Thailand, dan berbagai daerah lainnya memiliki spesialisasi khusus.
Eagle F1 Asymmetric 2 yang ada di Indonesia sendiri saat ini di pasok dari Jerman dan Tiongkok. Harga ban tersebut di patok pada angka Rp1,5 juta hingga Rp3 juta, tergantung ukuran.
medcom.id, Jakarta: PT Goodyear Indonesia kembali memperkenalkan Eagle F1 Asymmetric 2. Produk yang diklaim dapat digunakan di jalanan basah dan kering tersebut, masih merupakan barang impor dari Jerman dan Tiongkok.
Ketika disinggung mengenai kemungkinan untuk diproduksi di Indonesia, Yedi Sondy selaku Direktur Marketing dan Penjualan Goodyear Indonesia memberikan tanggapannya. "Bisa saja Eagle F1 Asymmetric 2 diproduksi di Indonesia. Kemungkinan itu ada."
Dia menjelaskan bahwa pabrik di Indonesia merupakan bagian dari
footprint di kawasan Asia Pasifik. Fasilitas di pabrik Goodyear Indonesia juga sudah mampu untuk memproduksinya. Namun dia menegaskan bahwa setiap fasilitas yang ada di Asia Pasifik seperti Tiongkok, Malaysia, Thailand, dan berbagai daerah lainnya memiliki spesialisasi khusus.
Eagle F1 Asymmetric 2 yang ada di Indonesia sendiri saat ini di pasok dari Jerman dan Tiongkok. Harga ban tersebut di patok pada angka Rp1,5 juta hingga Rp3 juta, tergantung ukuran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)