Jakarta: Di awal kemunculan Vinfast di Indonesia, mereka menawarkan skema berlangganan baterai mobil listrik bagi konsumennya. Kini skema tersebut dihapuskan, sehingga setiap pembelian mobil listrik sudah mendapatkan baterai.
"Jadi buat seluruh kendaraan VinFast mulai tahun ini kami sudah hilangkan untuk skema battery subscription (berlangganan baterai)," ucap CEO VinFast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, di Kuningan Jakarta Selatan pada Selasa (17/6/2025).
Keri menjelaskan skema berlangganan baterai ini awalnya sebagai bentuk strategi perusahaan agar bisa menawarkan mobil listrik dengan Harga yang lebih miring.
Namun seiring waktu berjalan, pihak pabrikan melihat skema lagi sudah tidak lagi terlalu menguntungkan bagi konsumen.
"Tapi seiring dengan berjalannya waktu, di mana ekosistem sudah lebih tercapai, terstruktur, orang sudah memiliki confidence lebih tinggi. Produk line up kami juga semakin lengkap, sehingga kami merasa sudah lebih beneficial jika kami istilahnya fokus kepada termasuk baterai own, bukan subscription lagi," tambahnya.
Lantas bagaimana dengan konsumen yang sudah mengikuti skema berlangganan baterai?
Pria yang gemar memasak ini menjamin konsumen tetap akan mendapatkan pelayanan, sembari mengajak konsumen untuk beralih ke skema kepemilikan baterai
Jakarta: Di awal kemunculan
Vinfast di Indonesia, mereka menawarkan skema berlangganan
baterai mobil listrik bagi konsumennya. Kini skema tersebut dihapuskan, sehingga setiap pembelian
mobil listrik sudah mendapatkan baterai.
"Jadi buat seluruh kendaraan VinFast mulai tahun ini kami sudah hilangkan untuk skema battery subscription (berlangganan baterai)," ucap CEO VinFast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, di Kuningan Jakarta Selatan pada Selasa (17/6/2025).
Keri menjelaskan skema berlangganan baterai ini awalnya sebagai bentuk strategi perusahaan agar bisa menawarkan mobil listrik dengan Harga yang lebih miring.
Namun seiring waktu berjalan, pihak pabrikan melihat skema lagi sudah tidak lagi terlalu menguntungkan bagi konsumen.
"Tapi seiring dengan berjalannya waktu, di mana ekosistem sudah lebih tercapai, terstruktur, orang sudah memiliki confidence lebih tinggi. Produk line up kami juga semakin lengkap, sehingga kami merasa sudah lebih beneficial jika kami istilahnya fokus kepada termasuk baterai own, bukan subscription lagi," tambahnya.
Lantas bagaimana dengan konsumen yang sudah mengikuti skema berlangganan baterai?
Pria yang gemar memasak ini menjamin konsumen tetap akan mendapatkan pelayanan, sembari mengajak konsumen untuk beralih ke skema kepemilikan baterai
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)