Balikpapan: Salah satu kota di Kalimantan Selatan yaitu Balikpapan, saat ini masih dianggap sebagai salah pusat trend setter serta kiblat para pecinta car tuning tanah air. Terutama di belahan pantai timur Kalimantan. Kota ini dianggap punya magnet khusus yang membuatnya tidak bisa ditinggalkan begitu saja.
Memang sudah cukup lama Blackxperience sebagai pencetus BlackAuto Battle tidak memasukan Balikpapan sebagai tuan rumah gelaran bergengsi ini akhir pekan lalu. Dan 2019 dianggap momen yang pas untuk kembali menghadirkan event modifikasi tersebut di kota ini.
Anggapan ini tentu bukan hanya isapan jempol, sejumlah team dan komunitas mobil berskala nasional berasal dari kota penghasil minyak ini. Apalagi memang kemampuan para tuner dan rumah modifikasi di kota ini patut disejajarkan dengan kota lain yang lebih maju seperti Jakarta atau Bandung.
"Sebagai tuan rumah gelaran pada gelaran BAB 2019, seri kali ini menyuguhkan sebuah kompetisi modifikasi, car audio serta beberapa gimick yang berbeda dari kompetisi yang ada di Indonesia pada umumnya. Pengkategorian, sistem pertandingan, penjurian, metode penilaian serta aturan lain sudah dirancang dengan mengedepankan aspek fairness dan terukur dengan baik," klaim perwakilan pelaksana event, Boy Prabowo dalam rilis resminya.
Menggandeng asosiasi APACT (Asia Pacific Car Tuning) sebagai wadah penjurian, bertujuan agar teknis penjurian lebih matang dan terstandarisasi dengan baik. Selain itu agar penjurian yang dilakukan fair dengan metode terukur dan dapat dipertanggung jawabkan.
Untuk Black Out Loud terbagi dua kelas pertandingan, yaitu SQL FFA dan Street SPL. SQL yang dipertandingkan yaitu kelas FFA (2 subwoofer) dengan konsep penilaian penggabungan antara nilai SQ berupa tonal akurasi dan listening pleasure. Uji instalasi berupa kerapihan serta kemananan dalam proses install dan uji SPL yang diukur menggunakan alat ukur juga digunakan hampir semua asosiasi car audio dunia, Term Lab Magnum.
Sedangkan juri SQL tahun ini adalah salah satu professional car audio yang juga seorang Engineer, designer sekaligus speaker builder, Bapak Maslim Djanuanto.
Pemenang:
Nama: Dawank
Bengkel: R Garage Makassar
Jenis Mobil: Suzuki Swift
1st Runner up
Nama: Ranting
Club: Startech Samarinda
Jenis Mobil: Toyota Agya
2nd Runner up
Nama: Rahman
Club: Connection Samarinda
Jenis Mobil: Silvia
Balikpapan: Salah satu kota di Kalimantan Selatan yaitu Balikpapan, saat ini masih dianggap sebagai salah pusat trend setter serta kiblat para pecinta car tuning tanah air. Terutama di belahan pantai timur Kalimantan. Kota ini dianggap punya magnet khusus yang membuatnya tidak bisa ditinggalkan begitu saja.
Memang sudah cukup lama Blackxperience sebagai pencetus BlackAuto Battle tidak memasukan Balikpapan sebagai tuan rumah gelaran bergengsi ini akhir pekan lalu. Dan 2019 dianggap momen yang pas untuk kembali menghadirkan event modifikasi tersebut di kota ini.
Anggapan ini tentu bukan hanya isapan jempol, sejumlah team dan komunitas mobil berskala nasional berasal dari kota penghasil minyak ini. Apalagi memang kemampuan para tuner dan rumah modifikasi di kota ini patut disejajarkan dengan kota lain yang lebih maju seperti Jakarta atau Bandung.
"Sebagai tuan rumah gelaran pada gelaran BAB 2019, seri kali ini menyuguhkan sebuah kompetisi modifikasi, car audio serta beberapa gimick yang berbeda dari kompetisi yang ada di Indonesia pada umumnya. Pengkategorian, sistem pertandingan, penjurian, metode penilaian serta aturan lain sudah dirancang dengan mengedepankan aspek fairness dan terukur dengan baik," klaim perwakilan pelaksana event, Boy Prabowo dalam rilis resminya.
Menggandeng asosiasi APACT (Asia Pacific Car Tuning) sebagai wadah penjurian, bertujuan agar teknis penjurian lebih matang dan terstandarisasi dengan baik. Selain itu agar penjurian yang dilakukan fair dengan metode terukur dan dapat dipertanggung jawabkan.
Untuk Black Out Loud terbagi dua kelas pertandingan, yaitu SQL FFA dan Street SPL. SQL yang dipertandingkan yaitu kelas FFA (2 subwoofer) dengan konsep penilaian penggabungan antara nilai SQ berupa tonal akurasi dan listening pleasure. Uji instalasi berupa kerapihan serta kemananan dalam proses install dan uji SPL yang diukur menggunakan alat ukur juga digunakan hampir semua asosiasi car audio dunia, Term Lab Magnum.
Sedangkan juri SQL tahun ini adalah salah satu professional car audio yang juga seorang Engineer, designer sekaligus speaker builder, Bapak Maslim Djanuanto.
Pemenang:
Nama: Dawank
Bengkel: R Garage Makassar
Jenis Mobil: Suzuki Swift
1st Runner up
Nama: Ranting
Club: Startech Samarinda
Jenis Mobil: Toyota Agya
2nd Runner up
Nama: Rahman
Club: Connection Samarinda
Jenis Mobil: Silvia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)