Suasana PEVS 2023. MEdcom.id/Ekawan Raharja
Suasana PEVS 2023. MEdcom.id/Ekawan Raharja

PEVS 2023

Negara-Negara ASEAN Sepakat Bangun Ekosistem Kendaraan Listrik

Ekawan Raharja • 17 Mei 2023 17:52
Jakarta: Perkembangan kendaraan listrik secara global membuat banyak negara berlomba-lomba mengembangkannya. Negara-negara di ASEAN sepakat untuk membangun ekosistem agar sesuai dengan zaman.
 
Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo), Moeldoko, menyebutkan pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN Ke-42 di Labuan Bajo, Indonesia, juga membahas mengenai kendaraan listrik. Para pemimpin di negara-negara ASEAN sepakat untuk membangun ekosistem kendaraan listrik di Asia Tenggara.
 
"Pada pertemuan ASEAN yang lalu, KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, ada satu hal penting bahwa pimpinan negara-negara ASEAN telah bersepakat perlunya membangun sebuah ekosistem berkembangnya kendaraan listrik di seluruh negara ASEAN, dan mereka sepakat ingin menjadikan ASEAN sebagai pusat pertumbuhan kendaraan listrik global di kawasan ini," ujar Moeldoko saat membuka Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2023 pada Rabu (17-3-2023) di JIExpo Kemayoran Jakarta.

Dia menyebutkan negara-negara ASEAN mampu karena mereka memiliki sumber daya-nya, terkhusus Indonesia memiliki sumber daya yang bisa mendukung keberlanjutan dan perkembangannya sebuah kendaraan listrik.
 
Baca Juga:
Enggak Usah Takut Parkir Paralel, Ini Tekniknya

 
Kemudian Malaysia, Singapura, Filipina, Thailand, dan Indonesia sepakat untuk mengembangkan baterai kendaraan listrik. Kesepakatan itu akan dilanjutkan menjadi sebuah kegiatan dan aksi nyata dalam pengembangan penelitian dan development untuk ke depan.
 
"Ini menunjukkan Indonesia menjadi faktor pengungkit akan berkembangnya atau atas berkembangnya mobil listrik dunia. Ini luar biasa karenanya kesepakatan itu dilakukan saat Indonesia menjadi atau pemegang keketuaan ASEAN."
 
"Saya berharap para pengusaha para inovator, para pemegang kebijakan jangan ragu-ragu, kendaraan listrik adanya mobil masa depan," tegas Moeldoko.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan