medcom.id, Jakarta: Autovaganza menjadi tema Jakarta Auto Show (JAS) 2015. Tujuan dari tema besar tersebut adalah untuk memacu penjualan mobil secara nasional. Wajar kalau setiap Agen Pemegang Merek (APM) peserta pameran membuat hal yang berbeda, terutama dalam hal penjualan. Tak terkecuali brand premium Jepang, yaitu Lexus.
Pada pameran yang berlangsung selama tiga hari di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan mulai 28 Oktober hingga 1 November ini, Lexus membawa tiga unit mobil andalan. Pertama ada NX 200t, kemudian sedan ES 300h dan SUV berukuran gambot LX 570.
Persoalan harga, paling menarik melihat harga Lexus tipe LX 570 dengan diskon mencapai Rp300 juta. Artinya ada strategi khusus yang mereka berikan untuk menggaet konsumen. Padahal kalau strateginya tidak tepat, bisa jadi diskon besar seperti ini, jadi bumerang tersendiri. Mengingat barang dengan potongan harga yang besar, bisa saja jadi indikasi bahwa produk tersebut tidak terlalu diminati.
"Setiap peserta pameran Jakarta Auto Show, memang dituntut memberikan penawaran yang spesial di segala segmen. Bukan hanya mobil cc kecil, namun juga mobil premium. Jadi pasar otomotif nasional di akhir tahun bisa lebih terpacu. Sehingga penurunan target penjualan industri otomotif nasional yang ditetapkan GAIKINDO, bisa kembali menggeliat," ujar Andy Wismarsyah, Presiden Seven Event yang merupakan promotor JAS 2015.
medcom.id, Jakarta: Autovaganza menjadi tema Jakarta Auto Show (JAS) 2015. Tujuan dari tema besar tersebut adalah untuk memacu penjualan mobil secara nasional. Wajar kalau setiap Agen Pemegang Merek (APM) peserta pameran membuat hal yang berbeda, terutama dalam hal penjualan. Tak terkecuali
brand premium Jepang, yaitu Lexus.
Pada pameran yang berlangsung selama tiga hari di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan mulai 28 Oktober hingga 1 November ini, Lexus membawa tiga unit mobil andalan. Pertama ada NX 200t, kemudian sedan ES 300h dan SUV berukuran gambot LX 570.
Persoalan harga, paling menarik melihat harga Lexus tipe LX 570 dengan diskon mencapai Rp300 juta. Artinya ada strategi khusus yang mereka berikan untuk menggaet konsumen. Padahal kalau strateginya tidak tepat, bisa jadi diskon besar seperti ini, jadi bumerang tersendiri. Mengingat barang dengan potongan harga yang besar, bisa saja jadi indikasi bahwa produk tersebut tidak terlalu diminati.
"Setiap peserta pameran Jakarta Auto Show, memang dituntut memberikan penawaran yang spesial di segala segmen. Bukan hanya mobil cc kecil, namun juga mobil premium. Jadi pasar otomotif nasional di akhir tahun bisa lebih terpacu. Sehingga penurunan target penjualan industri otomotif nasional yang ditetapkan GAIKINDO, bisa kembali menggeliat," ujar Andy Wismarsyah, Presiden Seven Event yang merupakan promotor JAS 2015.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)