Jakarta: Sejumlah perusahaan otomotif melakukan berbagai cara untuk mengurangi laju penyebaran virus korona yang ada di Indonesia. MG Indonesia juga memiliki strategi sendiri untuk mendukung pemerintah dalam memerangi pandemik Covid-19.
Pemain baru di belantika otomotif Tanah Air ini menerapkan proses intensified pre-delivery inspection atau inspeksi intensif di seluruh unit ZS yang mereka miliki. Setiap mobil akan melalui tahapan disinfeksi guna memastikan higienitas di sisi eksterior dan juga interior.
Setelah melewati proses tersebut, unit yang telah disanitasi akan dipasangkan tag khusus, kemudian baru mobil diserahkan kepada pelanggan. Sehingga diharapkan setiap unit yang dikirimkan ke konsumen mereka sudah terbebas dari berbagai macam virus.
Managing Director MG Motor Indonesia, Figo Lee, menjelaskan di kondisi seperti ini merek asal Inggris ini mencoba untuk beradaptasi. Sejumlah standar operasional tambahan ini diharapkan bisa meningkatkan kenyamanan konsumen mereka ketika berinteraksi di dealer hingga mendapatkan mobil yang dibelinya.
"Oleh karena itu, untuk menjaga serta meningkatkan kepercayaan para pelanggan, kami telah menerapkan langkah-langkah prosedur keamanan dan kebersihan yang lebih ketat sebelum pengiriman kendaraan kepada para pelanggan. Inisiatif ini kami ambil sebagai salah satu upaya pencegahan yang paling dibutuhkan pelanggan dalam masa yang penuh tantangan ini," ungkap Figo Lee melalui keterangan tertulisnya.
“Kami sangat sadar bahwa di dalam situasi saat ini masyarakat semakin sadar akan pentingnya tidak hanya kebersihan standar, namun juga sanitasi yang menyeluruh agar terhindar dari bahaya penularan COVID-19. Oleh karena itu, kami ingin setiap pelanggan terus merasa nyaman dan aman saat berada di lokasi outlet kami termasuk saat menerima pengiriman unit mobilnya di rumah," tambah Marketing & PR Director MG Motor Indonesia, Arief Syarifudin.
Selain itu, konsumen yang sudah mendapatkan terlebih dahulu unit ZS yang belum disanitasi, bisa menghubungi dealer resmi terdekat. Hal ini menjadi perlu, karena MG tidak menyarankan sanitasi dan disinfeksi manual oleh pemilik kendaran karena penggunaan cairan kimia atau alat pembersihan yang tidak sesuai dapat menyebabkan kerusakan pada interior maupun eksterior mobil.
Tidak hanya di Indonesia, berbagai inisiatif juga terus dilakukan oleh MG Motor di negara-negara lainnya sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19. Di Inggris, mereka telah mengerahkan 100 unit ZS EV untuk mendukung mobilitas badan kesehatan National Health Service (NHS) dalam menghentikan penyebaran virus corona. Di belahan dunia lain, India, telah menyumbangkan sejumlah alat kesehatan, mulai dari sarung tangan, masker, ventilator, tempat tidur, hingga obat-obatan sesuai dengan kriteria kebutuhan rumah sakit di Gurugram dan Halol, India, dengan total nilai mencapai IDR20 juta atau sekitar Rp4 miliar .
Jakarta: Sejumlah perusahaan otomotif melakukan berbagai cara untuk mengurangi laju penyebaran virus korona yang ada di Indonesia. MG Indonesia juga memiliki strategi sendiri untuk mendukung pemerintah dalam memerangi pandemik Covid-19.
Pemain baru di belantika otomotif Tanah Air ini menerapkan proses intensified pre-delivery inspection atau inspeksi intensif di seluruh unit ZS yang mereka miliki. Setiap mobil akan melalui tahapan disinfeksi guna memastikan higienitas di sisi eksterior dan juga interior.
Setelah melewati proses tersebut, unit yang telah disanitasi akan dipasangkan tag khusus, kemudian baru mobil diserahkan kepada pelanggan. Sehingga diharapkan setiap unit yang dikirimkan ke konsumen mereka sudah terbebas dari berbagai macam virus.
Managing Director MG Motor Indonesia, Figo Lee, menjelaskan di kondisi seperti ini merek asal Inggris ini mencoba untuk beradaptasi. Sejumlah standar operasional tambahan ini diharapkan bisa meningkatkan kenyamanan konsumen mereka ketika berinteraksi di dealer hingga mendapatkan mobil yang dibelinya.
"Oleh karena itu, untuk menjaga serta meningkatkan kepercayaan para pelanggan, kami telah menerapkan langkah-langkah prosedur keamanan dan kebersihan yang lebih ketat sebelum pengiriman kendaraan kepada para pelanggan. Inisiatif ini kami ambil sebagai salah satu upaya pencegahan yang paling dibutuhkan pelanggan dalam masa yang penuh tantangan ini," ungkap Figo Lee melalui keterangan tertulisnya.
“Kami sangat sadar bahwa di dalam situasi saat ini masyarakat semakin sadar akan pentingnya tidak hanya kebersihan standar, namun juga sanitasi yang menyeluruh agar terhindar dari bahaya penularan COVID-19. Oleh karena itu, kami ingin setiap pelanggan terus merasa nyaman dan aman saat berada di lokasi outlet kami termasuk saat menerima pengiriman unit mobilnya di rumah," tambah Marketing & PR Director MG Motor Indonesia, Arief Syarifudin.
Selain itu, konsumen yang sudah mendapatkan terlebih dahulu unit ZS yang belum disanitasi, bisa menghubungi dealer resmi terdekat. Hal ini menjadi perlu, karena MG tidak menyarankan sanitasi dan disinfeksi manual oleh pemilik kendaran karena penggunaan cairan kimia atau alat pembersihan yang tidak sesuai dapat menyebabkan kerusakan pada interior maupun eksterior mobil.
Tidak hanya di Indonesia, berbagai inisiatif juga terus dilakukan oleh MG Motor di negara-negara lainnya sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19. Di Inggris, mereka telah mengerahkan 100 unit ZS EV untuk mendukung mobilitas badan kesehatan National Health Service (NHS) dalam menghentikan penyebaran virus corona. Di belahan dunia lain, India, telah menyumbangkan sejumlah alat kesehatan, mulai dari sarung tangan, masker, ventilator, tempat tidur, hingga obat-obatan sesuai dengan kriteria kebutuhan rumah sakit di Gurugram dan Halol, India, dengan total nilai mencapai IDR20 juta atau sekitar Rp4 miliar .
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)