Solar B30 dapat meningkatkan performa dan rendah emisi gas buang. AntaraFoto/Aprillio akbar
Solar B30 dapat meningkatkan performa dan rendah emisi gas buang. AntaraFoto/Aprillio akbar

Industri Otomotif

Suara Bulat Industri Menerima dan Siap Mengimplementasi B30

Ekawan Raharja • 29 Februari 2020 09:44
Jakarta: Pemerintah sudah mulai mendistribusikan biodiesel 30 (B30) per akhir 2019 yang secara bertahap akan dilaksanakan ke seluruh Indonesia. Tentu saja seluruh pihak yang terkait dengan kebijakan ini seperti produsen otomotif, produsen pelumas, hingga masyarakat harus bersatu dan siap untuk mensukseskan regulasi pemerintah terhadap penggunaan B30.
 
Shell ExpertConnect 2020 mengumpulkan lebih dari 160 mitra dan pelaku bisnis untuk membahas serta mengumpulkan informasi mengenai implementasi B30. Bahkan hadir sejumlah pembicara ahli dan perwakilan industri seperti Lemigas, Buma, Hino, dan Shell yang memberikan informasi mengenai penggunaan B30 dari sudut pandangnya masing-masing.
 
GM Plant Operation BUMA, I Made Yatna, dan Technical Service Division Head HINO, Taryono, menyambut baik era implementasi B30 dan menyatakan bahan bakar ini siap untuk diterima. Keduanya memaparkan dengan jelas fakta dan uji lapangan dari B30 baik dari sisi scientific maupun business practical dan bisa memberikan pengaruh positif terhadap pelaku bisnis yang menggunakan B30.

I Made Yatna mengemukakan hasil bench test yang mereka lakukan terhadap B30, bahwa terjadi kenaikan penggunaan bahan bakar (fuel consumption) sebesar 0.83 persen jika dibandingkan dengan bahan bakar konvensional dan ini mengkonfirmasi data spesifikasi B30 dari LEMIGAS. Di sisi lain karena POME memiliki sifat membersihkan, maka akan mempengaruhi penggunaan fuel filter.
 
Suara Bulat Industri Menerima dan Siap Mengimplementasi B30
 
"Buma sangat mendukung program pemerintah ini dan siap bekerjasama dengan pihak terkait untuk pengujian lebih jauh dan antisipasi yang diperlukan," ungkap I Made Yatna melalui keterangan resminya.
 
Ucapan I Made Yatna juga didukung oleh Head of Fuel and Aviation Researcher Group Lemigas, Nanang Hermawan, bahwa B30 sudah siap untuk diimplementasikan dalam rangka mendukung regulasi Pemerintah. "Pemanfaatan B30 telah melalui serangkaian pengujian dari pengujian fisika kimia, performance test engine, uji kompatibilitas material, dan pengujian stabilitas penyimpanan."
 
Produsen kendaraan komersial asal Jepang, Hino, mengklaim seluruh kendaraan mereka sudah siap untuk penggunaan B30 sebagai bahan bakar. "Inovasi fuel system truck dan bus dengan memperbesar kapasitas fuel filter, menyiapkan option fuel strainer, serta mengubah bahan pelapis pada fuel tank dan piping untuk meningkatkan daya tahan kendaraan terhadap penggunaan B30 di unit truk dan bus Hino terbaru."
 
Shell Lubricants yang menjadi tuan rumah acara juga memaparkan tantangan-tantangan yang dihadapi pelaku bisnis yang menggunakan B30 dibanding dengan bahan bakar konvensional. Secara umum B30 berbasis POME (Palm Oil Methyl Ester) sangat mempengaruhi sistem bahan bakar dan pelumasan. Dari sisi nilai korosi temperatur tinggi, POME yang dipakai di Indonesia memiliki tingkat keasaman yang rendah dibandingkan dengan RME (Rapeseed Methyl Ester) yang biasa digunakan di Eropa.
 
“Berdasarkan pengalaman dan data Shell, pelumas yang memiliki klasifikasi mutu oli mesin API Service CI-4 terbukti mampu mengatasi bahan bakar B30 atau lebih. Hal ini disebabkan API CI-4 ini memiliki sifat soot handling yang lebih baik dibanding klasifikasi API Service di bawahnya. Klasifikasi CI-4 juga compatible dengan mesin dengan standar emisi EURO IV (non DPF) yang akan segera diterapkan di Indonesia. Karena B30 memiliki kandungan Sulphur yang lebih rendah, sehingga memungkinkan untuk memperpanjang oil drain interval,” jelas Shell Asia Pacific Product App Specialist, Mohammad Rachman Hidayat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan