medcom.id, Jakarta: Kondisi perekonomian Indonesia setahun belakangan ini belum pulih, sehingga tidak mengherankan jika terjadi pergeseran dalam masyarakat kita. Di sektor otomotif, brand yang mampu menawarkan ragam solusi dan trik segmentasi produk terbaik untuk masyarakat pun, cukup krusial. Sehingga pergeseran segmentasi atau konsumen pun terjadi.
Bisa dilihat dari pencapaian yang diraih oleh produsen mobil Honda. Mereka malah mengalami peningkatan penjualan dalam kondisi seperti ini. Menutup semester satu 2016, brand Jepang ini mampu melepas lebih 109.662 unit mobil. Artinya posisi Daihatsu yang terbilang konstan jadi pemilik posisi kedua di Indonesia, bisa tergeser.
Jumlah tersebut meningkat 35 persen dibanding periode yang sama tahun lalu, yang menyentuh 81.407 unit. Pada Juni 2016 sendiri, Honda meraih penjualan 19.472 unit, meningkat 11,7 persen dari bulan sebelumnya yaitu sebesar 17.427 unit.
"Hasil positif di semester pertama tahun ini menjadi modal yang baik untuk memasuki semester kedua, serta menuju target 180 ribu unit di akhir tahun ini," papar Marketing & After Sales Service Director PT Honda Prospect Motor, Jonfis Fandy.
Kontributor terbesar dalam penjualan Honda pada Juni 2016 berasal dari segmen LCGC yaitu New Honda Brio Satya (5.213 unit), diikuti oleh Honda Mobilio (3.280 unit), Honda HR-V 1.5 (3.996 unit) dan Honda BR-V (2.262 unit).
Fakta ini semakin menguatkan anggapan bahwa Honda siap mengukuhkan posisi kedua di rangking industri otomotif nasional berdasarkan jumlah penjualan.
medcom.id, Jakarta: Kondisi perekonomian Indonesia setahun belakangan ini belum pulih, sehingga tidak mengherankan jika terjadi pergeseran dalam masyarakat kita. Di sektor otomotif,
brand yang mampu menawarkan ragam solusi dan trik segmentasi produk terbaik untuk masyarakat pun, cukup krusial. Sehingga pergeseran segmentasi atau konsumen pun terjadi.
Bisa dilihat dari pencapaian yang diraih oleh produsen mobil Honda. Mereka malah mengalami peningkatan penjualan dalam kondisi seperti ini. Menutup semester satu 2016,
brand Jepang ini mampu melepas lebih 109.662 unit mobil. Artinya posisi Daihatsu yang terbilang konstan jadi pemilik posisi kedua di Indonesia, bisa tergeser.
Jumlah tersebut meningkat 35 persen dibanding periode yang sama tahun lalu, yang menyentuh 81.407 unit. Pada Juni 2016 sendiri, Honda meraih penjualan 19.472 unit, meningkat 11,7 persen dari bulan sebelumnya yaitu sebesar 17.427 unit.
"Hasil positif di semester pertama tahun ini menjadi modal yang baik untuk memasuki semester kedua, serta menuju target 180 ribu unit di akhir tahun ini," papar Marketing & After Sales Service Director PT Honda Prospect Motor, Jonfis Fandy.
Kontributor terbesar dalam penjualan Honda pada Juni 2016 berasal dari segmen LCGC yaitu New Honda Brio Satya (5.213 unit), diikuti oleh Honda Mobilio (3.280 unit), Honda HR-V 1.5 (3.996 unit) dan Honda BR-V (2.262 unit).
Fakta ini semakin menguatkan anggapan bahwa Honda siap mengukuhkan posisi kedua di rangking industri otomotif nasional berdasarkan jumlah penjualan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)