Jakarta: Mandalika Grand Prix Association (MGPA) melakukan modifikasi terhadap lintasan sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Modifikasi yang dilakukan yakni dengan memotong aspal run off sirkuit.
Modifikasi minor ini dilakukan untuk menyesuaikan homologasi lintasan untuk balap mobil internasional sesuai dengan standar FIA yang rencananya digelar Mei 2025 mendatang.
"Lintasan Sirkuit Mandalika tidak berubah, yang dimodifikasi adalah run off di lima tikungan, ini tidak menyalahi homologasi untuk ajang MotoGP," kata Direktur Utama MGPA Priandi Satria.
Langkah itu dilakukan setelah MGPA menerima rekomendasi FIA yang merupakan organisasi balap roda empat. FIA bertanggung jawab menetapkan standar keselamatan, regulasi teknis dan homologasi sirkuit balap, di mana berbagai inspeksi dan penyesuaian akan dilakukan di Sirkuit Mandalika untuk memenuhi standar.
"Panjang run off yang awalnya 10 meter dipotong 8 meter dan menjadi 2 meter dari garis putih lintasan sirkuit, yang dimulai dikerjakan di April," kata Priandi.
Ia menambahkan, aspal run off di beberapa aspal tikungan diganti dengan krikil atau gravel sehingga diperluas sesuai rekomendasi FIA. "Luas aspal run off Sirkuit Mandalika yang dipotong ini sekitar 1000 meter persegi," kata Priandi.
Tahun ini Sirkuit Mandalika akan menjadi venue balap mobil kelas internasional. "Ajang balap roda empat seperti ajang balap GT-FANATEC Asia dan Porsche Carrera Cup Asia menggunakan homologasi FIA," lanjut Priandi.
Terkait dengan modifikasi yang dilakukan, nantinya tidak akan mengubah homologasi untuk balap motor khususnya untuk kejuaraan MotoGP.
Jakarta: Mandalika Grand Prix Association (MGPA) melakukan modifikasi terhadap lintasan
sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Modifikasi yang dilakukan yakni dengan memotong aspal
run off sirkuit.
Modifikasi minor ini dilakukan untuk menyesuaikan homologasi lintasan untuk
balap mobil internasional sesuai dengan standar FIA yang rencananya digelar Mei 2025 mendatang.
"Lintasan Sirkuit Mandalika tidak berubah, yang dimodifikasi adalah
run off di lima tikungan, ini tidak menyalahi homologasi untuk ajang MotoGP," kata Direktur Utama MGPA Priandi Satria.
Langkah itu dilakukan setelah MGPA menerima rekomendasi FIA yang merupakan organisasi balap roda empat. FIA bertanggung jawab menetapkan standar keselamatan, regulasi teknis dan homologasi sirkuit balap, di mana berbagai inspeksi dan penyesuaian akan dilakukan di Sirkuit Mandalika untuk memenuhi standar.
"Panjang
run off yang awalnya 10 meter dipotong 8 meter dan menjadi 2 meter dari garis putih lintasan sirkuit, yang dimulai dikerjakan di April," kata Priandi.
Ia menambahkan, aspal
run off di beberapa aspal tikungan diganti dengan krikil atau gravel sehingga diperluas sesuai rekomendasi FIA. "Luas aspal
run off Sirkuit Mandalika yang dipotong ini sekitar 1000 meter persegi," kata Priandi.
Tahun ini Sirkuit Mandalika akan menjadi venue balap mobil kelas internasional. "Ajang balap roda empat seperti ajang balap GT-FANATEC Asia dan Porsche Carrera Cup Asia menggunakan homologasi FIA," lanjut Priandi.
Terkait dengan modifikasi yang dilakukan, nantinya tidak akan mengubah homologasi untuk balap motor khususnya untuk kejuaraan MotoGP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)
