Jakarta: Wuling Motors menawarkan Wuling Cortez Darion, baik berteknologi Battery Electric Vehicle (BEV) atau Plug-In Hybrid (PHEV), untuk konsumen di Indonesia. Bahkan harus diakui untuk Cortez Darion PHEV menawarkan efisiensi bahan bakar yang baik dan sanggup menempuh perjalanan Bali-Jakarta tanpa harus mengisi bensin.
Test driver medcom.id bersama sejumlah wartawan otomotif lainnya mendapatkan 'tantangan' untuk mengendarai Cortez Darion PHEV dari Kawasan Nusa Dua Bali untuk menuju Cilandak Jakarta Selatan tanpa mengisi bensin sama sekali selama perjalanan.
Kondisi mobil memiliki bensin penuh dan baterai terisi lebih dari 95 persen, dengan total 4 orang penumpang dan beberapa tas ransel serta 1 koper cabin size.
Cortez Darion PHEV menggabungkan mesin bensin 1.490 cc Naturally Aspirated berteknologi Atkinson Cycle menghasilkan daya 105 daya kuda pada 5.800 rpm dan torsi 130 Nm pada 4.600–5.000 rpm. Tenaganya kemudian didukung juga dengan motor listrik bertenaga 195 daya kuda dan torsi 230 Nm.
Baca Juga:
BYD Dominasi Pasar Kendaraan Listrik Indonesia
Keduanya bekerja lewat sistem transmisi Dedicated Hybrid Transmission (DHT), yang mampu memberikan perpindahan tenaga lebih halus dan efisien.
Sistem ini memungkinkan Darion PHEV bekerja dalam tiga mode yaitu listrik murni, hybrid paralel, dan hybrid seri, tergantung kondisi jalan dan kebutuhan tenaga. Tenaga listriknya bersumber dari baterai 20,5 kWh Lithium Iron Phosphate (LFP) yang mampu membawa mobil melaju hingga 125 km dalam mode EV murni (CLTC).
Kombinasikan Eco Driving dan Teknologi Modern
Selama perjalanan, 4 orang test driver yang ada di dalam mobil sepakat untuk menggunakan teknik eco driving selama perjalanan. Beberapa teknik yang digunakan adalah:
Menjalankan mobil dengan kecepatan yang cukup, sesuai kondisi jalan dan peraturan yang berlaku
Tidak melakukan pengereman yang kasar
AC digunakan di suhu sedang
Kemudian, Cortez Darion PHEV juga dibekali dengan fitur Lane Keep Assist yang membuat mobil tetap berada di jalurnya dan Adaptive Cruise Control yang menjaga kecepatan mobil sesuai dengan yang diinginkan. Hasilnya, kinerja mesin mobil dan motor listrik lebih konstan sehingga memaksimalkan efisiensi bahan bakar.
Baca Juga:
VinFast Perkenalkan Limo Green dan VF Wild Concept di GJAW 2025
Selain itu, Cortez Darion PHEV memiliki fitur pengereman regeneratif dan mesin yang bekerja pararel menggerakan roda sekaligus mengecas baterai. Sehingga Pengemudi bisa mengkombinasikan kemampuan full ev, kombinasi mesin dan motor listrik, atau sepenuhnya mesin bensin.
Konsumsi Bensin Wuling Cortez Darion: 23,3 KM/L
Test driver akhirnya bisa menyelesaikan tantangan dari pabrikan lima berlian ini, dengan total menempuh perjalanan sejauh 1.208,4 KM tanpa mengisi bensin dan mengecas baterai. Sistem di mobil sudah tidak bisa mendeteksi kondisi bensin, namun kondisi baterai masih memiliki daya 32% dan ini sanggup untuk melanjutkan perjalanan sejauh 29 KM.
Jika melakukan hitungan kasar, dengan modal tangki bensin sebesar 52 liter untuk 1.208,4 km, maka efisiensi yang dihasilkan secara dengan 23,3 KM/L. Kira-kira irit tidak mobil ini, sobat medcom?
Jakarta: Wuling Motors menawarkan
Wuling Cortez Darion, baik berteknologi Battery Electric Vehicle (BEV) atau
Plug-In Hybrid (PHEV), untuk konsumen di Indonesia. Bahkan harus diakui untuk Cortez Darion PHEV menawarkan efisiensi bahan bakar yang baik dan sanggup menempuh perjalanan Bali-Jakarta tanpa harus mengisi bensin.
Test driver medcom.id bersama sejumlah wartawan otomotif lainnya mendapatkan 'tantangan' untuk mengendarai Cortez Darion PHEV dari Kawasan Nusa Dua Bali untuk menuju Cilandak Jakarta Selatan tanpa mengisi bensin sama sekali selama perjalanan.
Kondisi mobil memiliki bensin penuh dan baterai terisi lebih dari 95 persen, dengan total 4 orang penumpang dan beberapa tas ransel serta 1 koper cabin size.
Cortez Darion PHEV menggabungkan mesin bensin 1.490 cc Naturally Aspirated berteknologi Atkinson Cycle menghasilkan daya 105 daya kuda pada 5.800 rpm dan torsi 130 Nm pada 4.600–5.000 rpm. Tenaganya kemudian didukung juga dengan motor listrik bertenaga 195 daya kuda dan torsi 230 Nm.
Keduanya bekerja lewat sistem transmisi Dedicated Hybrid Transmission (DHT), yang mampu memberikan perpindahan tenaga lebih halus dan efisien.
Sistem ini memungkinkan Darion PHEV bekerja dalam tiga mode yaitu listrik murni, hybrid paralel, dan hybrid seri, tergantung kondisi jalan dan kebutuhan tenaga. Tenaga listriknya bersumber dari baterai 20,5 kWh Lithium Iron Phosphate (LFP) yang mampu membawa mobil melaju hingga 125 km dalam mode EV murni (CLTC).
Kombinasikan Eco Driving dan Teknologi Modern
Selama perjalanan, 4 orang test driver yang ada di dalam mobil sepakat untuk menggunakan teknik eco driving selama perjalanan. Beberapa teknik yang digunakan adalah:
- Menjalankan mobil dengan kecepatan yang cukup, sesuai kondisi jalan dan peraturan yang berlaku
- Tidak melakukan pengereman yang kasar
- AC digunakan di suhu sedang
Kemudian, Cortez Darion PHEV juga dibekali dengan fitur Lane Keep Assist yang membuat mobil tetap berada di jalurnya dan Adaptive Cruise Control yang menjaga kecepatan mobil sesuai dengan yang diinginkan. Hasilnya, kinerja mesin mobil dan motor listrik lebih konstan sehingga memaksimalkan efisiensi bahan bakar.
Selain itu, Cortez Darion PHEV memiliki fitur pengereman regeneratif dan mesin yang bekerja pararel menggerakan roda sekaligus mengecas baterai. Sehingga Pengemudi bisa mengkombinasikan kemampuan full ev, kombinasi mesin dan motor listrik, atau sepenuhnya mesin bensin.
Konsumsi Bensin Wuling Cortez Darion: 23,3 KM/L
Test driver akhirnya bisa menyelesaikan tantangan dari pabrikan lima berlian ini, dengan total menempuh perjalanan sejauh 1.208,4 KM tanpa mengisi bensin dan mengecas baterai. Sistem di mobil sudah tidak bisa mendeteksi kondisi bensin, namun kondisi baterai masih memiliki daya 32% dan ini sanggup untuk melanjutkan perjalanan sejauh 29 KM.
Jika melakukan hitungan kasar, dengan modal tangki bensin
sebesar 52 liter untuk 1.208,4 km, maka efisiensi yang dihasilkan secara dengan 23,3 KM/L. Kira-kira irit tidak mobil ini, sobat medcom? Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)