Suzuki Fronx melintas di jalanan Ciwidey Jawa Barat. Suzuki
Suzuki Fronx melintas di jalanan Ciwidey Jawa Barat. Suzuki

Suzuki Fronx Jadi Jawaban untuk Kebutuhan Jalanan Indonesia

Ekawan Raharja • 30 Juli 2025 15:17
BSD City: Suzuki Fronx menjadi salah satu mobil terbaru yang ditawarkan kepada konsumen Indonesia. Diakui kehadiran mobil ini bisa memenuhi kebutuhan konsumen di Tanah Air, baik dari segi desain sampai teknologi yang ditawarkan para insinyur di Hamamatsu Jepang.
 
Dept. Head of 4W Sales PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Randy R Murdoko, melihat segmen Small sport utility vehicle (SUV) cocok dengan keahlian Suzuki dalam menciptakan mobil yang compact. Sehingga dia yakin mobil ini bisa diterima oleh konsumen Indonesia, dan bisa berkontribusi banyak terhadap pasar otomotif nasional.
 
"Ini segmen (Small SUV) yang sangat-sangat potensial. Kemudian juga, kita rasa secara size (ukuran Fronx), ini juga cocok dengan filosofi Suzuki. Jadi, makanya kita sangat-sangat confident dengan Fronx ini," buka Randy pada Selasa (29-7-2025) di GIIAS 2025.

"Ini adalah salah satu keahlian kita. Dan mudah-mudahan kontribusi kita di Fronx juga bisa kasih kontribusi bagus terhadap total market (pasar otomotif nasional)."
 
Baca Juga:
Tiket Pre Sale 3 IMX 2025 Dijual Mulai Dari Rp 100 Ribu

 
4W Marketing Director PT SIS, Harold Donnel, kemudian menjelaskan segmen small SUV ini menjadi simpang pertemuan antara dua karakteristik konsumen. Mereka  yang inginkan sebuah SUV dengan maskulinitasnya, dengan konsumen yang ingin sebuah kendaraan compact.
 
"Jadi ini sebenarnya small SUV adalah titik temu dari sebuah segmen yang mempertemukan antara kepentingan pria dan kepentingan wanita. Di segmen-segmen generasi X dan generasi Z. Jadi ini bisa mempertemukan ayahnya yang ingin SUV, tapi ibunya atau istrinya yang ingin kendaraan compact," ucap Harold di momen yang sama.
 
Suzuki Fronx memiliki dimensi panjang 3.995 mm, lebar 1.755 mm dan tinggi 1.550 mm. Posturnya terlihat kokoh dengan wheelbase 2.520 mm, sekaligus memberikan rasa nyaman ketika melaju. Manuvernya terasa lebih lincah berkat turning radius paling kecil di kelasnya, yaitu 4,8 m.
 
Kemudian Harold juga menyebutkan daya tarik dari mobil ini, salah satunya, adalah desain SUV coupe yang dibawa. Desain yang dihadirkan ini tergolong berbeda dengan kompetitor sejenisnya, misalkan Toyota Raize atau Daihatsu Rocky, sehingga konsumen bisa mendapatkan pilihan yang berbeda di segmen padat pemain.
 
Baca Juga:
Pilihan Komponen Motor Bergaya Racing dan Sport di GIIAS 2025

 
"Salah satu fitur andalan kita adalah segi desainnya, SUV coupe itu sendiri. Lebih driver oriented. SUV-nya lebih feminim istilahnya seperti itu. Jadi itu salah satu authenticity daripada si Fronx," beber Harold.
 
Kemudian, Harold juga menyebutkan, fitur Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) Suzuki Safety Support juga menjadi daya Tarik Fronx. Mengingat mobil ini juga menyasar segmen wanita, dan keberadaan ADAS memberikan rasa lebih aman dan nyaman selama berkendara.
 
Suzuki Safety Support yang diberikan mencakup Adaptive Cruise Control, Lane Keep Assist, Dual Sensor Brake Support II (DSBS II), Lane Departure Warning, Lane Departure Prevention, Vehicle Swaying Warning, Blind Spot Monitor, Rear Cross Traffic Alert, High Beam Assist, 360 View Camera, Head-Up Display, Parking Sensor, Electronic Stability Program dan Hill Hold Control.
 
Segambreng fungsi tersebut ditunjang oleh keberadaan perangkat canggih seperti monocular camera, millimeter wave radar pada bagian depan, ditambah sensor gelombang milimeter di area belakang. Keduanya bersifat penting untuk keperluan membaca situasi maupun kondisi jalan secara tepat agar meminimalisir risiko kecelakaan.
 
Baca Juga:
Mengulik Fitur Unggulan All-New Nissan X-Trail e-POWER with e-4ORCE

 
"Assist (bantuan berkendara) lebih itu kita sambungkan dengan Suzuki Safety Support. Sehingga si wanita ketika berkendara juga menjadi lebih aman, lebih nyaman, dan suaminya pun tenang," ucap Harold.
 
Sebagai informasi, Fronx mengusung mesin ramah lingkungan lewat pilihan mesin hybrid berkapasitas 1.500 cc berkode K15C pada varian SGX dan GX. Selain itu, Suzuki menyediakan opsi mesin K15B yang telah dikenal tangguh di varian GL. 
 
Suzuki menyematkan teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) pada mesin K15C, teknologi yang telah terbukti melalui berbagai model sebelumnya, bahkan semakin dikenal di pasar Indonesia. SHVS memanfaatkan Integrated Starter Generator (ISG) serta lithium-ion battery untuk menjalankan tiga fungsi utama: acceleration assist, regenerative braking, dan engine auto-stop. 
 
Kombinasi ini meningkatkan efisiensi bahan bakar tanpa mengorbankan kenyamanan berkendara. Sistem hybrid tersebut juga membantu menurunkan emisi gas buang sesuai regulasi berlaku. Keberadaan mesin K15C juga menandai proses transisi Suzuki Indonesia menuju penyediaan kendaraan lebih maju serta ramah lingkungan. 
 
Baca Juga:
Trik Beli Mobil Anti Rugi Di GIIAS 2025, Manfaatkan Promo Pameran!

 
Tenaga Suzuki Fronx disalurkan seluruhnya ke roda depan melalui transmisi manual (MT) ataupun otomatis (AT). Untuk varian GX dan GL, Suzuki memasangkan pilihan MT 5-percepatan.
 
Hal menariknya, Suzuki menghadirkan 2 jenis AT, menyesuaikan tipe dapur pacu yang digunakan. Pertama adalah AT 6-percepatan yang dipasangkan kepada mesin K15C pada varian SGX dan GX. Kemudian, penggunaan AT 4-percepatan untuk berpadu dengan mesin K15B di varian GL. 
 
Saat ini Fronx hadir dalam tiga varian, antara lain GL seharga Rp259 juta (MT) dan Rp271 juta (AT), lalu varian GX seharga Rp276 juta (MT) dan Rp293,3 juta (AT). Sedangkan varian SGX dibanderol Rp319,9 juta (AT), dan semua Harga tersebut berstatus on the road DKI Jakarta. Khusus untuk konsumen yang memesan sebelum September 2025 akan mendapatkan potongan harga sebesar Rp10 juta.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan