Hindari faktor lelah saat mudik biar perjalaan lebih aman. MI
Hindari faktor lelah saat mudik biar perjalaan lebih aman. MI

Tips Mudik

Hindari Lelah Berlebihan, Jangan Mengemudi Lebih dari 4 Jam

M. Bagus Rachmanto • 27 Juni 2016 09:06
medcom.id, Jakarta: Mudik sudah menjadi tradisi tahunan bagi sebagian masyarakat Indonesia dan banyak pemudik yang memilih menggunakan kendaraan pribadi untuk pulang ke kampung halaman. Namun, tak semua pengemudi terbiasa menempuh perjalanan jauh, ditambah kondisi jalanan yang macet karena membeludaknya jumlah kendaraan saat mudik .
 
Direktur SDCI Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana menyampaikan, mudik dengan aman salah satunya ditentukan oleh faktor pengemudi yang prima dan bisa mengukur tingkat kelelahan saat berkendara, serta tidak memaksakan kondisi fisik dan kendaraan.  
 
"Salah satu contoh, mungkin kita sering mendengar istilah microsleep atau sering dianggap sebagai tidur ayam, menguap saat mengemudi, pegal-pegal dan ngantuk. Anggapan microsleep sebagai lelah ringan adalah salah. Microsleep adalah lelah atau ngantuk yang berlebihan saat berkendara," jelas Sonny di Jakarta beberapa waktu lalu.  

Di saat pengemudi sudah merasa lelah semuanya melemah, termasuk kecepatan mobil yang kita kemudikan. Yang kita tahu mobil oleng ke kiri dan ke kanan. Ketika microsleep menyerang Anda di kecepatan 80 km per jam atau 120 km per jam, disitulah benturan terjadi dan tidak berkurang. Utamanya terjadi di jalan tol yang lurus dan monoton sehingga menyebabkan kantuk.
 
"Untuk menghindari hal tersebut dan menjaga mudik tetap aman, disarankan mengemudi tidak lebih dari 4 jam serta istirahat minimal 30 menit hingga 1 jam. Guna mengembalikan daya tahan tubuh dan kondisi badan yang prima". tutupnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan