Manado: Jalan Tol Manado-Bitung kembali beroperasi fungsional tanpa tarif terhitung Jumat (20/12/2019). Beroperasinya Jalan Tol Manado-Bitung tanpa tarif tersebut untuk mengakomodir antusiasme warga Manado dan sekitarnya yang ingin menikmati liburan Natal dan Tahun Baru 2020.
Ruas tol di Sulawesi ini akan dikelola oleh kelompok usaha PT Jasa Marga, yakni PT Jasamarga Manado Bitung (JMB). Direktur Utama PT JMB, George IMP Manurung, mengungkapkan Jalan Tol Manado-Bitung mulai beroperasi fungsional mulai pukul 08.00 WITA.
“Jalan tol yang dioperasikan secara fungsional adalah Jalan Tol Manado Bitung Seksi 1 - Seksi 2A (Manado-Akses Sementara Manembo-nembo) sepanjang 25 KM sejak hari ini, 20 Desember 2019, hingga tanggal 3 Januari 2020 pukul 08.00 sampai dengan 17.00 WITA. Sejauh ini, masyarakat Sulawesi Utara cukup antusias atas pembukaan fungsional jalan tol tersebut,” tambah George melalui keterangan resminya.
George mengimbau walaupun dioperasikan tanpa tarif, pengguna jalan tol tetap diminta untuk melakukan tapping uang elektronik di Gerbang Tol (GT) Manado. Mengingat ketika dioperasikan kalak, sistem pembayaran tol ini menggunakan uang elektronik.
"Hal ini dilakukan sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat Sulawesi Utara. Saat beroperasi resmi nantinya, Jalan Tol Manado-Bitung akan menerapkan 100 persen transaksi dengan menggunakan uang elektronik” tegasnya.
Dalam pelaksanaan beroperasinya Jalan Tol Manado-Bitung secara fungsional ini, George mengaku PT JMB juga bersinergi dengan kelompok usaha Jasa Marga lainnya, yakni PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO). Bentuk sinergi ini antara lain berupa penyediaan berbagai perlengkapan lalu lintas dan pelatihan kepada para petugas di lapangan.
Jalan Tol Manado-Bitung hingga kini masih dalam tahap pembangunan konstruksi. Secara keseluruhan, Jalan Tol Manado-Bitung memiliki panjang 39,9 km, dimana Seksi 1 (14,9 Km) dibangun oleh Pemerintah dan Seksi 2 (25 Km) dibangun oleh PT JMB. Setelah beroperasi penuh nantinya, jalan tol ini dapat memangkas waktu tempuh Manado-Bitung dan sebaliknya sehingga mempercepat mobilisasi orang dan barang.
Manado: Jalan Tol Manado-Bitung kembali beroperasi fungsional tanpa tarif terhitung Jumat (20/12/2019). Beroperasinya Jalan Tol Manado-Bitung tanpa tarif tersebut untuk mengakomodir antusiasme warga Manado dan sekitarnya yang ingin menikmati liburan Natal dan Tahun Baru 2020.
Ruas tol di Sulawesi ini akan dikelola oleh kelompok usaha PT Jasa Marga, yakni PT Jasamarga Manado Bitung (JMB). Direktur Utama PT JMB, George IMP Manurung, mengungkapkan Jalan Tol Manado-Bitung mulai beroperasi fungsional mulai pukul 08.00 WITA.
“Jalan tol yang dioperasikan secara fungsional adalah Jalan Tol Manado Bitung Seksi 1 - Seksi 2A (Manado-Akses Sementara Manembo-nembo) sepanjang 25 KM sejak hari ini, 20 Desember 2019, hingga tanggal 3 Januari 2020 pukul 08.00 sampai dengan 17.00 WITA. Sejauh ini, masyarakat Sulawesi Utara cukup antusias atas pembukaan fungsional jalan tol tersebut,” tambah George melalui keterangan resminya.
George mengimbau walaupun dioperasikan tanpa tarif, pengguna jalan tol tetap diminta untuk melakukan tapping uang elektronik di Gerbang Tol (GT) Manado. Mengingat ketika dioperasikan kalak, sistem pembayaran tol ini menggunakan uang elektronik.
"Hal ini dilakukan sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat Sulawesi Utara. Saat beroperasi resmi nantinya, Jalan Tol Manado-Bitung akan menerapkan 100 persen transaksi dengan menggunakan uang elektronik” tegasnya.
Dalam pelaksanaan beroperasinya Jalan Tol Manado-Bitung secara fungsional ini, George mengaku PT JMB juga bersinergi dengan kelompok usaha Jasa Marga lainnya, yakni PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO). Bentuk sinergi ini antara lain berupa penyediaan berbagai perlengkapan lalu lintas dan pelatihan kepada para petugas di lapangan.
Jalan Tol Manado-Bitung hingga kini masih dalam tahap pembangunan konstruksi. Secara keseluruhan, Jalan Tol Manado-Bitung memiliki panjang 39,9 km, dimana Seksi 1 (14,9 Km) dibangun oleh Pemerintah dan Seksi 2 (25 Km) dibangun oleh PT JMB. Setelah beroperasi penuh nantinya, jalan tol ini dapat memangkas waktu tempuh Manado-Bitung dan sebaliknya sehingga mempercepat mobilisasi orang dan barang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)