Penerapan contraflow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Jasa Marga
Penerapan contraflow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Jasa Marga

Jasa Marga Lengkapi Sarana & Prasarana Lajur Contraflow

Ekawan Raharja • 13 April 2024 11:36
Jakarta: Menjelang arus balik periode Hari Raya Idulfitri 1445H/Tahun 2024, PT Jasa Marga (Persero) siap mendukung pelaksanaan rekayasa lalu lintas yang merupakan diskresi Kepolisian. Hal ini dilakukan ketika suatu ruas jalan tol telah melebihi kapasitasnya jalurnya, sehingga perlu dilakukan rekayasa lalu lintas untuk menambah kapasitas jalur jalan tol dalam mewujudkan mudik yang lancar, aman, dan nyaman. 
 
Direktur Utama PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO), Yoga Trianggoro, menyebutkan saatnya pelaksanaan rekayasa lalu lintas, Jasa Marga menyiapkan sarana contraflow untuk kemananan pengguna jalan. Perusahaan akan memasang reflector two sides yang dipasang di median barrier sepanjang lajur contra flow agar pengguna jalan lebih aware terhadap lajur contra flow.
 
“Kami juga akan melakukan pemasangan paket perambuan pada akses masuk contra flow dan di setiap 5 KM sepanjang lajur contraflow. Paket rambu tersebut di antaranya terdiri dari peringatan lalu lintas dua arah, rambu batas kecepatan maksimal 60 km/jam, larangan mendahului, warning lamp serta rambu peringatan lajur contra flow hanya untuk kendaraan kecil.

Jasa Marga juga akan menempatkan traffic cone dengan jarak maksimal 10 meter sepanjang lajur contra flow. Tidak hanya itu, Jasa Marga akan memasang sebanyak 20 traffic cone/plastic barrier secara rapat sepanjang 8-10 meter di setiap 2,5 KM lajur contraflow untuk menertibkan dan merapikan kembali kendaraan agar berjalan sesuai dengan lajur yang telah ditentukan,” jelas Yoga.
 
Baca Juga:
Contraflow Tersedia di Arus Balik Mudik Lebaran 2024, dengan Catatan ...

 
Yoga juga menyebutkan, selain kesiapan prasarana, Penyediaan kendaraan Patroli Jalan Raya (PJR) sebagai safety car yang secara berkala dapat mengatur kecepatan kendaraan yang melalui lajur contra flow tidak melebihi batas kecepatan yang dipersyaratkan.
 
“Kesiapan layanan dan fasilitas untuk pemberlakuan rekayasa lalu lintas contra flow tentunya dapat berjalan baik dan lancar dengan kerja sama pengguna jalan untuk mengikuti beberapa aturan yang ditetapkan. Yang paling penting, pastikan kendaraan dalam kondisi laik jalan dan pengemudi dalam kondisi prima karena selama berada di lajur contra flow pengguna jalan tidak bisa menggunakan fasilitas rest area. Apabila pengguna jalan dalam kondisi lelah dan mengantuk, agar pengguna jalan tidak masuk ke lajur contraflow dan beristirahat di rest area yang telah disiapkan,” ujarnya.
 
Hal yang tidak kalah penting lainnya menurut Yoga adalah sikap disiplin dalam berkendara di antaranya dengan tidak membawa penumpang dan barang melebihi batas muatan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas serta batas kecepatan di lajur contra flow yaitu maksimal 60 km/jam, dan menyalakan lampu termasuk pada siang hari saat memasuki lajur contra flow.
 
“Kami juga mohon kerja sama pengguna jalan untuk tidak mendahului kendaraan di lajur contra flow dan tidak berkendara secara zigzag, harus pada lajurnya saja. Jika pengguna jalan mengalami gangguan perjalanan selama berada di lajur contrag flow, agar berhenti di bahu sebelah kiri lajur contra flow atau bahu dalam. Jangan menyeberang ke lajur yang berlawanan arah. Pengguna jalan agar menghubungi call center Jasa Marga di nomor 14080 untuk meminta bantuan,” jelas Yoga.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan