Jakarta: Saat ini mobil listrik (electric vehicle/EV) semakin menjamur dengan berbagai teknologi dan model yang ditawarkan. Meski mobil listrik menawarkan fitur yang lebih canggih dan beragam, namun untuk area kaki-kaki tidak memiliki perbedaan yang signifikan dengan mobil biasa.
Manajer Garasi Oase, Theodorus Denis, menjelaskan bahwa struktur kaki-kaki mobil listrik sama persis dengan mobil konvensional. Dia menegaskan bahwa kaki-kaki ini terhubungnya dengan konstruksi sasis mobil.
"Jadi tidak berpengaruh terhadap mesin. Yang mempengaruhi adalah kalau FWD atau RWD," beber Denis saat ditemui di bengkelnya.
Dia menyebutkan bahwa mobil-mobil mewah saat ini semakin canggih, karena sudah didukung sensor-sensor. Sebagai contoh dia menyebutkan teknologi Skyactiv yang diusung Mazda.
"Dia tuh ada sensornya, stabilizer gitu. Jadi bisa deteksi kalau mobilnya limbung, ada sensornya yang masuk situ (bekerja)."
Meski demikian, Denis menegaskan secara umum komponen kak-kaki mobil listrik masih sama. Sehingga untuk perbaikannya juga tidak jauh berbeda dengan mobil konvensional.
"Sama aja. Tidak ada bedanya antara mobil listrik ataupun mobil konvensional," tutup Denis.
Jakarta: Saat ini
mobil listrik (electric vehicle/EV) semakin menjamur dengan berbagai teknologi dan model yang ditawarkan. Meski
mobil listrik menawarkan fitur yang lebih canggih dan beragam, namun untuk area kaki-kaki tidak memiliki perbedaan yang signifikan dengan mobil biasa.
Manajer Garasi Oase, Theodorus Denis, menjelaskan bahwa struktur kaki-kaki mobil listrik sama persis dengan mobil konvensional. Dia menegaskan bahwa kaki-kaki ini terhubungnya dengan konstruksi sasis mobil.
"Jadi tidak berpengaruh terhadap mesin. Yang mempengaruhi adalah kalau FWD atau RWD," beber Denis saat ditemui di bengkelnya.
Dia menyebutkan bahwa mobil-mobil mewah saat ini semakin canggih, karena sudah didukung sensor-sensor. Sebagai contoh dia menyebutkan teknologi Skyactiv yang diusung Mazda.
"Dia tuh ada sensornya, stabilizer gitu. Jadi bisa deteksi kalau mobilnya limbung, ada sensornya yang masuk situ (bekerja)."
Meski demikian, Denis menegaskan secara umum komponen kak-kaki mobil listrik masih sama. Sehingga untuk perbaikannya juga tidak jauh berbeda dengan mobil konvensional.
"Sama aja. Tidak ada bedanya antara mobil listrik ataupun mobil konvensional," tutup Denis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)