Semarang – Kejuaraan nasional Sprint Rally 2025 berlanjut di Semarang dengan seru akhir pekan lalu. Di mana kelas perempuan tetap jadi kelas yang seru untuk diikuti. Diva Zahra memenuhi janjinya untuk menjawab tantangan seri ketuga di Sirkuit POJ City, Semarang.
Pereli perempuan yang satu ini pun berhasil bertengger di Peringkat 2 pada Kelas Wanita dengan total catatan waktu 18 menit 33,3 detik. Diva yang masuk di kategori kendaraan F2 atau mobil berpenggerak roda dua dengan kapasitas mesin maksimal 1600cc itu tampil konsisten dalam 4 Special Stage (SS) yang dilombakan.
Pada SS1 ia mencatat 4menit 42,2detik lalu di SS2 meraih 4 menit 43,7detik. Pada hari kedua, Diva mempertajam catatan waktunya menjadi 4menit 34,3detik di SS3 dan SS penutup ia kembali memangkas waktu menjadi 4 menit 33,1 detik.
Di kelas kendaraan tersebut Diva bahkan mampu berada di peringkat 9 dari 39 peserta yang sebagian besar adalah pereli pria. Dan secara keseluruhan berada di urutan 46 dari total 136 peserta. Pada hari terakhir itu juga tercatat 20 pereli gagal menyelesaikan lomba.
“Saya puas dengan hasil di Putaran 3 ini. Perbaikan catatan waktu di hari pertama dan hari kedua cukup signifikan dan membuat saya bisa masuk 10 besar di Grup F2 dan bersaing dengan para pereli pria. Salah satunya karena saya semakin mengenal karakter kendaraan saat ini,” ucap Diva.
Diva mengaku harus melakukan penyesuaian dalam menyetir karena mobilnya kali ini sudah mengalami perbaikan di segala lini terutama di sisi performa mesin. “Dengan tenaga yang mengalami peningkatan, Saya menyesuaikan gaya menyetir saya. Menyesuaikan titik pengereman, menginjak rem dan sebagainya."
Pada musim balap tahun ini Kelas Wanita resmi masuk dalam kalender Kejurnas Sprint Rally. Diva Zahra menduduki Juara 2 Kejuaraan Wanita dengan kendaraan Grup F yang berpenggerak dua roda.
Posisi Pertama diduduki Canya Prasetyo dengan kendaraan Grup M1, yaitu mobil berpenggerak empat roda. Peringkat ketiga ditempati Patricia Revalina yang bersama-sama Diva berada di Grup F. Saat ini Kelas Wanita belum dibedakan berdasarkan spesifikasi kendaraan yang ditunggangi pereli.
Semarang – Kejuaraan nasional Sprint Rally 2025 berlanjut di Semarang dengan seru akhir pekan lalu. Di mana
kelas perempuan tetap jadi kelas yang seru untuk diikuti. Diva Zahra memenuhi janjinya untuk menjawab tantangan seri ketuga di Sirkuit POJ City, Semarang.
Pereli perempuan yang satu ini pun berhasil bertengger di Peringkat 2 pada Kelas Wanita dengan total catatan waktu 18 menit 33,3 detik. Diva yang masuk di kategori kendaraan F2 atau mobil berpenggerak roda dua dengan kapasitas mesin maksimal 1600cc itu tampil konsisten dalam 4 Special Stage (SS) yang dilombakan.
Pada SS1 ia mencatat 4menit 42,2detik lalu di SS2 meraih 4 menit 43,7detik. Pada hari kedua, Diva mempertajam catatan waktunya menjadi 4menit 34,3detik di SS3 dan SS penutup ia kembali memangkas waktu menjadi 4 menit 33,1 detik.
Di kelas kendaraan tersebut Diva bahkan mampu berada di peringkat 9 dari 39 peserta yang sebagian besar adalah pereli pria. Dan secara keseluruhan berada di urutan 46 dari total 136 peserta. Pada hari terakhir itu juga tercatat 20 pereli gagal menyelesaikan lomba.
“Saya puas dengan hasil di Putaran 3 ini. Perbaikan catatan waktu di hari pertama dan hari kedua cukup signifikan dan membuat saya bisa masuk 10 besar di Grup F2 dan bersaing dengan para pereli pria. Salah satunya karena saya semakin mengenal karakter kendaraan saat ini,” ucap Diva.
Diva mengaku harus melakukan penyesuaian dalam menyetir karena mobilnya kali ini sudah mengalami perbaikan di segala lini terutama di sisi performa mesin. “Dengan tenaga yang mengalami peningkatan, Saya menyesuaikan gaya menyetir saya. Menyesuaikan titik pengereman, menginjak rem dan sebagainya."
Pada musim balap tahun ini Kelas Wanita resmi masuk dalam kalender Kejurnas Sprint Rally. Diva Zahra menduduki Juara 2 Kejuaraan Wanita dengan kendaraan Grup F yang berpenggerak dua roda.
Posisi Pertama diduduki Canya Prasetyo dengan kendaraan Grup M1, yaitu mobil berpenggerak empat roda. Peringkat ketiga ditempati Patricia Revalina yang bersama-sama Diva berada di Grup F. Saat ini Kelas Wanita belum dibedakan berdasarkan spesifikasi kendaraan yang ditunggangi pereli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)