Jakarta: Suzuki menjadi salah satu peserta yang menghadirkan ragam mobil hybrid di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Pameran otomotif tahunan ini menjadi momen yang tepat bagi para pengunjung untuk membeli mobil hybrid karena harganya terjangkau dan beberapa diantaranya mendapatkan insentif dari Pemerintah sehingga lebih terjangkau.
Di dalam booth dengan tema Empowering Your Next Move, Suzuki menampilkan Suzuki XL7 Hybrid, Suzuki Ertiga Hybrid, dan Suzuki Grand Vitara Hybrid. Para pengunjung bisa menyaksikan semuanya dan membelinya di Hall A JIExpo Kemayoran pada 13-23 Februari 2025.
“Pameran IIMS bukan sekadar ajang eksibisi. Ini momentum penting bagi Suzuki untuk edukasi dan memperkuat posisi di industri otomotif yang terus berkembang. Tahun ini, kami juga kembali menghadirkan experiental event yang memberikan pengalaman terbaik bagi pengunjung,” ujar 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales, Harold Donnel, melalui keterangan resminya.
Suzuki XL7 Hybrid dan Ertiga Hybrid dapat Insentif Pemerintah
Pemerintah saat ini memberikan insentif untuk mobil listrik berteknologi hybrid. Suzuki XL7 Hybrid dan Ertiga Hybrid masuk ke dalam kategori Low Carbon Emission Vehicle (LCEV) yang mendapatkan insentif dari pemerintah tahun ini.
Mengacu Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 12 Tahun 2025, stimulus yang diberikan berupa Pajak Penjualan Barang Mewah yang Ditanggung Pemerintah atau PPnBM DTP untuk kategori kendaraan Low Carbon Emission Vehicle (LCEV) tertentu. Segmen mobil hybrid termasuk mild hybrid hingga plug-in hybrid (PHEV) bisa menikmati insentif PPnBM DTP sebesar 3 persen. Salah satu syaratnya adalah produk rakitan dalam negeri dan memenuhi standar emisi karbon yang telah ditetapkan.
LCEV yang dimaksud mengacu Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 36 Tahun 2021, yang merupakan acuan pengenaan pajak untuk jenis kendaraan bermotor dengan emisi karbon rendah. Pada beleid itu ada enam jenis kendaraan emisi rendah yang salah satunya mobil mild hybrid. Adapun definisi mild hybrid adalah LCEV yang memiliki fungsi mematikan mesin secara otomatis saat berhenti sejenk, pengereman regeneratif, dan alat bantu gerak berupa motor penggerak.
Harga Mobil Hybrid Suzuki (setelah subsidi PPnBM DTP 3%)
Suzuki Ertiga Hybrid
Ertiga Hybrid GX MT Rp 275,8 juta
Ertiga Hybrid GX AT Rp 286,8 juta
Ertiga Hybrid Cruise MT Rp 288,6 juta
Ertiga Hybrid Cruise MT (2Tone) Rp 290,6 juta
Ertiga Hybrid Cruise AT Rp 299,5 juta
Ertiga Hybrid Cruise AT (2Tone) Rp 301,5 juta
Suzuki Ertiga Hybrid
XL7 Hybrid Beta MT Rp 284,5 juta
XL7 Hybrid Beta AT Rp 295,3 juta
XL7 Hybrid Alpha MT Rp 294,6 juta
XL7 Hybrid Alpha AT Rp 296,6 juta
XL7 Hybrid Alpha MT (2Tone) Rp 305,4 juta
XL7 Hybrid Alpha AT (2Tone) Rp 307,5 juta.
"Kami menyambut baik tentunya kebijakan pemerintah yang mendukung hybrid dan memberikan manfaat bagi pelanggan," beber Dept. Head 4W Sales PT Suzuki Indomobil Sales, Randy R Murdoko, di JIExpo Kemayoran pada Kamis (13/2/2025).
Jakarta: Suzuki menjadi salah satu peserta yang menghadirkan ragam
mobil hybrid di Indonesia International Motor Show (
IIMS) 2025. Pameran otomotif tahunan ini menjadi momen yang tepat bagi para pengunjung untuk membeli mobil hybrid karena harganya terjangkau dan beberapa diantaranya mendapatkan insentif dari Pemerintah sehingga lebih terjangkau.
Di dalam booth dengan tema Empowering Your Next Move, Suzuki menampilkan Suzuki XL7 Hybrid, Suzuki Ertiga Hybrid, dan Suzuki Grand Vitara Hybrid. Para pengunjung bisa menyaksikan semuanya dan membelinya di Hall A JIExpo Kemayoran pada 13-23 Februari 2025.
“Pameran IIMS bukan sekadar ajang eksibisi. Ini momentum penting bagi Suzuki untuk edukasi dan memperkuat posisi di industri otomotif yang terus berkembang. Tahun ini, kami juga kembali menghadirkan experiental event yang memberikan pengalaman terbaik bagi pengunjung,” ujar 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales, Harold Donnel, melalui keterangan resminya.
Suzuki XL7 Hybrid dan Ertiga Hybrid dapat Insentif Pemerintah
Pemerintah saat ini memberikan insentif untuk mobil listrik berteknologi hybrid. Suzuki XL7 Hybrid dan Ertiga Hybrid masuk ke dalam kategori Low Carbon Emission Vehicle (LCEV) yang mendapatkan insentif dari pemerintah tahun ini.
Mengacu Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 12 Tahun 2025, stimulus yang diberikan berupa Pajak Penjualan Barang Mewah yang Ditanggung Pemerintah atau PPnBM DTP untuk kategori kendaraan Low Carbon Emission Vehicle (LCEV) tertentu. Segmen mobil hybrid termasuk mild hybrid hingga plug-in hybrid (PHEV) bisa menikmati insentif PPnBM DTP sebesar 3 persen. Salah satu syaratnya adalah produk rakitan dalam negeri dan memenuhi standar emisi karbon yang telah ditetapkan.
LCEV yang dimaksud mengacu Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 36 Tahun 2021, yang merupakan acuan pengenaan pajak untuk jenis kendaraan bermotor dengan emisi karbon rendah. Pada beleid itu ada enam jenis kendaraan emisi rendah yang salah satunya mobil mild hybrid. Adapun definisi mild hybrid adalah LCEV yang memiliki fungsi mematikan mesin secara otomatis saat berhenti sejenk, pengereman regeneratif, dan alat bantu gerak berupa motor penggerak.
Harga Mobil Hybrid Suzuki (setelah subsidi PPnBM DTP 3%)
Suzuki Ertiga Hybrid
- Ertiga Hybrid GX MT Rp 275,8 juta
- Ertiga Hybrid GX AT Rp 286,8 juta
- Ertiga Hybrid Cruise MT Rp 288,6 juta
- Ertiga Hybrid Cruise MT (2Tone) Rp 290,6 juta
- Ertiga Hybrid Cruise AT Rp 299,5 juta
- Ertiga Hybrid Cruise AT (2Tone) Rp 301,5 juta
Suzuki Ertiga Hybrid
- XL7 Hybrid Beta MT Rp 284,5 juta
- XL7 Hybrid Beta AT Rp 295,3 juta
- XL7 Hybrid Alpha MT Rp 294,6 juta
- XL7 Hybrid Alpha AT Rp 296,6 juta
- XL7 Hybrid Alpha MT (2Tone) Rp 305,4 juta
- XL7 Hybrid Alpha AT (2Tone) Rp 307,5 juta.
"Kami menyambut baik tentunya kebijakan pemerintah yang mendukung hybrid dan memberikan manfaat bagi pelanggan," beber Dept. Head 4W Sales PT Suzuki Indomobil Sales, Randy R Murdoko, di JIExpo Kemayoran pada Kamis (13/2/2025).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)