Newport Pagnell: Aston Martin kembali siap memproduksi salah satu mobil klasik legendarisnya DB5. Mobil ini merupakan salah satu sportcar klasik yang cukup termasyur, khususnya takala dipakai oleh agen rahasia Inggris James '007' Bond.
Menurut keterangan resminya, merek asal Inggris ini kembali merakit DB5 di pabrik mereka yang berlokasi di Newport Pagnell di Buckinghamshire, Inggris. Konsumen yang tertarik dengan mobil juga harus lekas memesannya karena dibuat terbatas, hanya 25 unit saja dan seluruhnya akan berwarna perak layaknya di film James Bond Goldfinger yang tayang pada 1964.
Selain statusnya sebagai mobil unit terbatas, mobil ini akan dilengkapi dengan fitur yang sama persis dengan mobil digunakan oleh agen kharismatik tersebut. Tetapi tenang saja, untuk senjata-senjata yang disematkan ini tiruan dan tidak bisa digunakan seperti di film-film.
Aston Martin bekerja sama dengan Chris Corbould, spesialis efek film-film James Bond, untuk bisa menempatkan fitur-fitur khusus agen rahasia tersebut. Seperti tempat plat yang bisa diganti, senapan mesin tiruan di bagian depan, pelontar asap dan oli tiruan, dan kaca anti peluru.
Sedangkan di bagian interior ada layar radar pelacak, telepon di pintu pengemudi, ruang senjata di bawah bangku, sampai remote control untuk mengaktifkan gadget. “Kami mendapat izin dari film untuk menggunakan perangkat Bond,” kata Chris.
Soal sasis, DB5 menggunakan sasis baja dan body alumunium. Kemudian di bawah kap mesinnya tersemat mesin 4.000 cc naturally aspirated inline 6 silinder, berteknologi karburator, dengan tenaga tidak kurang dari 294 daya kuda. Tenaga tersebut disalurkan ke roda belakang melalui transmisi manual 5-percepatan ZF dengan penggerak roda belakang.
Proyek membangkitkan mobil klasik Aston Martin merupakan salah satu ide dari CEO baru Aston martin, Tobias Moers, untuk menggejot penjualan merek itu. Menurutnya dia ingin menawarkan warisan merek premium itu namun dengan pengalaman yang berbeda.
Sejatinya DB5 ini di produksi kurun waktu tahun 1963 hingga 1965. Selama dua tahun, mobil ini berhasil terjual 900 unit, dan cukup baik penjualan sebuah mobil premium.
Kini bagi yang dahulu belum sempat memiliki DB5, bisa memesannya dengan harga GBP 2,75 juta atau sekitar Rp 49,5 miliar. Diperkirakan mobil ini akan sampai ke garasi konsumennya di semester kedua tahun 2020. Anda tertarik memilikinya?
Newport Pagnell: Aston Martin kembali siap memproduksi salah satu mobil klasik legendarisnya DB5. Mobil ini merupakan salah satu sportcar klasik yang cukup termasyur, khususnya takala dipakai oleh agen rahasia Inggris James '007' Bond.
Menurut keterangan resminya, merek asal Inggris ini kembali merakit DB5 di pabrik mereka yang berlokasi di Newport Pagnell di Buckinghamshire, Inggris. Konsumen yang tertarik dengan mobil juga harus lekas memesannya karena dibuat terbatas, hanya 25 unit saja dan seluruhnya akan berwarna perak layaknya di film James Bond Goldfinger yang tayang pada 1964.
Selain statusnya sebagai mobil unit terbatas, mobil ini akan dilengkapi dengan fitur yang sama persis dengan mobil digunakan oleh agen kharismatik tersebut. Tetapi tenang saja, untuk senjata-senjata yang disematkan ini tiruan dan tidak bisa digunakan seperti di film-film.
Aston Martin bekerja sama dengan Chris Corbould, spesialis efek film-film James Bond, untuk bisa menempatkan fitur-fitur khusus agen rahasia tersebut. Seperti tempat plat yang bisa diganti, senapan mesin tiruan di bagian depan, pelontar asap dan oli tiruan, dan kaca anti peluru.
Sedangkan di bagian interior ada layar radar pelacak, telepon di pintu pengemudi, ruang senjata di bawah bangku, sampai remote control untuk mengaktifkan gadget. “Kami mendapat izin dari film untuk menggunakan perangkat Bond,” kata Chris.
Soal sasis, DB5 menggunakan sasis baja dan body alumunium. Kemudian di bawah kap mesinnya tersemat mesin 4.000 cc naturally aspirated inline 6 silinder, berteknologi karburator, dengan tenaga tidak kurang dari 294 daya kuda. Tenaga tersebut disalurkan ke roda belakang melalui transmisi manual 5-percepatan ZF dengan penggerak roda belakang.
Proyek membangkitkan mobil klasik Aston Martin merupakan salah satu ide dari CEO baru Aston martin, Tobias Moers, untuk menggejot penjualan merek itu. Menurutnya dia ingin menawarkan warisan merek premium itu namun dengan pengalaman yang berbeda.
Sejatinya DB5 ini di produksi kurun waktu tahun 1963 hingga 1965. Selama dua tahun, mobil ini berhasil terjual 900 unit, dan cukup baik penjualan sebuah mobil premium.
Kini bagi yang dahulu belum sempat memiliki DB5, bisa memesannya dengan harga GBP 2,75 juta atau sekitar Rp 49,5 miliar. Diperkirakan mobil ini akan sampai ke garasi konsumennya di semester kedua tahun 2020. Anda tertarik memilikinya?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)