Jakarta: Para sopir bus yang membawa pemudik ke kampung halamannya diimbau untuk bersopan santun dalam mengemudi dan tidak membunyikan klakson teloletnya. Suara klakson Telolet dinilai bisa mengganggu para pemudik lainnya, dan tidak sopan di perjalanan.
Kapolda Metro Jaya, Irjen. Pol. Karyoto, mengungkapkan alasan dirinya meminta para supir bus untuk tidak membunyikan klakson telolet lantaran bisa mengganggu pengemudi kendaraan lain “Kan tadi euforia pemberangkatan ya mudah-mudahan pada saat perjalanan adab sopan santun berlalu lintas itu tidak perlu pakai telolet,” jelas Karyoto dikutip dari NTMC Polri.
Karyoto mengungkapkan hal tersebut di sela-sela program mudik gratis yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Setidaknya ada 284 bus yang mengangkut 13.541 pemudik tujuan sejumlah provinsi.
Baca Juga:
Honda Indonesia Janjikan 2 Mobil Hybrid Tahun Ini
"Jumlah penumpang pada arus mudik hari ini dilepas sebanyak 284 bus dengan jumlah penumpang 13.451," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Senin.
Selain itu, program mudik gratis Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga menyediakan 2 unit bus untuk disabilitas. Belasan ribuan penumpang mudik gratis itu diberangkatkan menuju 19 Kota/Kabupaten di 6 provinsi.
Pada arus balik nanti, penumpang yang ditargetkan untuk kembali ke Jakarta sebanyak 10.624 dengan 216 unit bus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di