Ilustrasi. wonderfulmalaysia
Ilustrasi. wonderfulmalaysia

Mudik Lebaran

Ikuti Indonesia, Malaysia Pertimbangkan Larangan Mudik Lebaran

Ekawan Raharja • 12 April 2021 14:00
Petaling Jaya: Pemerintah Indonesia sudah melarang masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik atau pulang kampung di lebaran Idulfitri tahun ini. Kebijakan serupa nyatanya dipertimbangkan untuk dilakukan oleh negara tetangga, Malaysia, yang melarang warganya untuk pulang kampung meyambut lebaran.
 
Dikutip dari The Straits Times, Kementerian Kesehatan Malaysia menjelaskan masyarakat Malaysia memungkinkan untuk melakukan pulang kampung apabila tetap mematuhi protokol kesehatan yang diberlakukan. Mereka melihat ada enam hal yang bisa memengaruhi dibukanya perjalanan antarwilayah, yakni kasus harian, angka penularan, kapasitas rumah sakit, perkembangan kasus COVID, termasuk jumlah nakes yang tertular, dan hasil test di seluruh wilayah.
 
"Kementrian Kesehatan akan mereview seluruh data dan fakta-fakta sebelum menyarankan atau merekomendasikan kepada komite teknis dalam pertemuan dengan Komite Keamanan Nasional. Meski demikian masih terlalu dani untuk diumumkan," demikian pernyataan Kementrian Kesehatan Malaysia dikutip dari Straitstimes.

Di Indonesia, pemerintah secara resmi melarang mudik tahun 2021 melalui Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 13 Tahun 2021 tentang Pengendalian Transportasi selama Masa Idul Fitri 1442 Hijriah dalam Rangka Pencegahan Penyebaran Covid-19. Aturan ini berlaku untuk semua moda transportasi baik darat, laut, udara, hingga kereta api. 
 
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut setidaknya ada lima hal yang menjadi latar belakang pemerintah mengeluarkan larangan mudik bagi masyarakat di Lebaran 2021. Menekan lonjakan konfirmasi covid-19 menjadi poin utama pertimbangan pemerintah.
 
"Sesuai arahan Pak Presiden (Joko Widodo), kita harus melihat apa yang terjadi di 2020 lalu, ada beberapa hal yang menyebabkan kami melarang mudik," ujar dia dalam keterangan pers beberapa waktu lalu.  
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ERA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan