medcom.id, Jakarta: Berbicara tentang fitur safety di mobil, kebanyakan masih mengutamakan fitur keamanan bagi mobil berpenumpang. Sementara untuk mobil di segmen komersial, cenderung lebih ke performa mesin, durabilitas dan kapasitas angkut.
Namun Hino tak ingin hal itu terus-terusan menjadi standar umum. Mereka pun menyiapkan mobil komersial di segmen heavy duty truck yang sisi safety-nya cukup tinggi.
"Awal tahun ini kami akan meluncurkan Hino700 Series Profia SS1E Tractor Head, truk dengan mesin common rail ini memiliki tenaga 480 PS dengan daya angkut atau gross combination weight (GCW) 55 ton yang sangat sesuai untuk transportasi angkutan berat dan muatan khusus di jalan raya," klaim Direktur Pemasaran dan Promosi PT Hino Motor Sales Indonesia (HMSI), Santiko Wardoyo.
Mobil ini dilengkapi dengan system anti lock brake system (ABS) yang berfungsi mengendalikan mobil lebih stabil saat mengerem. Itu terjadi karena roda tidak terkunci saat rem terus-menerus ditekan, sehingga mengurangi risiko kecelakaan. Truk ini biasanya digunakan untuk industri seperti baja, minyak dan gas, alat berat dan konstruksi.
Santiko melanjutkan bahwa giatnya pemerintah membangun infrastruktur, membuat pertumbuhan di bisnis mobil angkutan berat ikut terkerek naik. Dibutuhkan truk yang tangguh dengan tenaga besar dan daya angkut beban yang kuat. Makanya HMSI tak ragu merilis produk barunya di segmen ini.
medcom.id, Jakarta: Berbicara tentang fitur safety di mobil, kebanyakan masih mengutamakan fitur keamanan bagi mobil berpenumpang. Sementara untuk mobil di segmen komersial, cenderung lebih ke performa mesin, durabilitas dan kapasitas angkut.
Namun Hino tak ingin hal itu terus-terusan menjadi standar umum. Mereka pun menyiapkan mobil komersial di segmen heavy duty truck yang sisi safety-nya cukup tinggi.
"Awal tahun ini kami akan meluncurkan Hino700 Series Profia SS1E Tractor Head, truk dengan mesin common rail ini memiliki tenaga 480 PS dengan daya angkut atau gross combination weight (GCW) 55 ton yang sangat sesuai untuk transportasi angkutan berat dan muatan khusus di jalan raya," klaim Direktur Pemasaran dan Promosi PT Hino Motor Sales Indonesia (HMSI), Santiko Wardoyo.
Mobil ini dilengkapi dengan system anti lock brake system (ABS) yang berfungsi mengendalikan mobil lebih stabil saat mengerem. Itu terjadi karena roda tidak terkunci saat rem terus-menerus ditekan, sehingga mengurangi risiko kecelakaan. Truk ini biasanya digunakan untuk industri seperti baja, minyak dan gas, alat berat dan konstruksi.
Santiko melanjutkan bahwa giatnya pemerintah membangun infrastruktur, membuat pertumbuhan di bisnis mobil angkutan berat ikut terkerek naik. Dibutuhkan truk yang tangguh dengan tenaga besar dan daya angkut beban yang kuat. Makanya HMSI tak ragu merilis produk barunya di segmen ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(GUS)
