Jakarta: Toyota Innova merupakan salah satu mobil keluarga populer di pasar otomotif Indonesia. Innova selalu laris manis sejak generasi pertama diluncurkan.
Terlepas dari popularitas Innova di segmen mobil keluarga, nominal pajak mobil dari kerabat Toyota Kijang ini juga menjadi pembahasan menarik.
Dalam beberapa tahun terakhir, pilihan konsumen terhadap Innova pun semakin beragam. Kehadiran Toyota Innova Zenix dengan opsi mesin bensin berteknologi hybrid maupun non-hybrid menghadirkan alternatif baru bagi mereka yang menginginkan efisiensi dan teknologi modern.
Di sisi lain, Innova Reborn diesel faktanya tetap menjadi favorit karena torsi besar dan ketangguhan mesinnya. Meskipun model ini sudah tidak lagi diproduksi baru, namun harga bekasnya tergolong stabil karena tingginya permintaan.
Perbedaan karakter kedua model ini membuat banyak calon pembeli bertanya-tanya soal perbandingan pajak tahunannya? Apakah mesin bensin yang lebih modern menawarkan biaya kepemilikan yang lebih ringan, atau justru mesin diesel lama tetap lebih ekonomis?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut ini perbandingan pajak tahunan Innova Reborn Diesel dengan Innova Zenix bensin.
Pajak Tahunan Innova Reborn Diesel
Meski bukan model terbaru, Innova Reborn masih memegang posisi kuat di hati banyak pengguna berkat mesin dieselnya yang terkenal bandel serta biaya kepemilikan yang efisien.
Untuk urusan pajak tahunan, Innova Reborn umumnya berada pada rentang: Rp6.000.000 - Rp7.000.000 per tahun. Besaran pajak dapat berubah tergantung wilayah penerbit STNK dan umur kendaraan.
Faktor Penentu Pajak Innova Reborn
Ada sejumlah alasan mengapa beban pajak Innova Reborn cenderung lebih ringan, antara lain:
- NJKB lebih rendah dibandingkan Innova Zenix karena posisi modelnya yang lebih lama.
- Mesin diesel Reborn tidak termasuk dalam kategori teknologi tinggi yang dapat meningkatkan penilaian pajak.
- Depresiasi harga seiring usia kendaraan membuat besaran pajak menurun dari tahun ke tahun.
Pajak Tahunan Innova Zenix
Berbeda dengan Reborn, Toyota Innova Zenix hadir membawa lompatan besar dalam desain, fitur, hingga pengadopsian teknologi hybrid. Modernisasi ini turut memengaruhi nilai jual dan pada akhirnya berdampak pada pajak tahunan.
Secara umum, pajak Innova Zenix berada pada kisaran: Rp8.000.000 - Rp9.500.000 per tahun. Untuk tipe Hybrid, besaran pajak bisa mencapai sekitar Rp10.000.000, terutama di kota besar seperti DKI Jakarta.
Dengan basis platform baru dan harga jual yang lebih tinggi, wajar jika pajak Zenix di atas Reborn.
Faktor Pajak Zenix Lebih Besar
Beberapa penyebab utama pajak Zenix lebih tinggi antara lain:
- Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) yang lebih mahal karena statusnya sebagai generasi terbaru.
- Teknologi hybrid dikategorikan sebagai fitur premium yang ikut menaikkan nilai pajak.
- Kehadiran komponen tambahan seperti baterai hybrid dan fitur keselamatan modern menambah nilai kendaraan secara keseluruhan
Jakarta: Toyota
Innova merupakan salah satu mobil keluarga populer di pasar otomotif Indonesia. Innova selalu laris manis sejak generasi pertama diluncurkan.
Terlepas dari popularitas Innova di segmen mobil keluarga, nominal
pajak mobil dari kerabat Toyota Kijang ini juga menjadi pembahasan menarik.
Dalam beberapa tahun terakhir, pilihan konsumen terhadap Innova pun semakin beragam. Kehadiran Toyota Innova Zenix dengan opsi mesin bensin berteknologi hybrid maupun non-hybrid menghadirkan alternatif baru bagi mereka yang menginginkan efisiensi dan teknologi modern.
Di sisi lain, Innova Reborn diesel faktanya tetap menjadi favorit karena torsi besar dan ketangguhan mesinnya. Meskipun model ini sudah tidak lagi diproduksi baru, namun harga bekasnya tergolong stabil karena tingginya permintaan.
Perbedaan karakter kedua model ini membuat banyak calon pembeli bertanya-tanya soal perbandingan pajak tahunannya? Apakah mesin bensin yang lebih modern menawarkan biaya kepemilikan yang lebih ringan, atau justru mesin diesel lama tetap lebih ekonomis?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut ini perbandingan pajak tahunan Innova Reborn Diesel dengan Innova Zenix bensin.
Pajak Tahunan Innova Reborn Diesel
Meski bukan model terbaru, Innova Reborn masih memegang posisi kuat di hati banyak pengguna berkat mesin dieselnya yang terkenal bandel serta biaya kepemilikan yang efisien.
Untuk urusan pajak tahunan, Innova Reborn umumnya berada pada rentang: Rp6.000.000 - Rp7.000.000 per tahun. Besaran pajak dapat berubah tergantung wilayah penerbit STNK dan umur kendaraan.
Faktor Penentu Pajak Innova Reborn
Ada sejumlah alasan mengapa beban pajak Innova Reborn cenderung lebih ringan, antara lain:
- NJKB lebih rendah dibandingkan Innova Zenix karena posisi modelnya yang lebih lama.
- Mesin diesel Reborn tidak termasuk dalam kategori teknologi tinggi yang dapat meningkatkan penilaian pajak.
- Depresiasi harga seiring usia kendaraan membuat besaran pajak menurun dari tahun ke tahun.
Pajak Tahunan Innova Zenix
Berbeda dengan Reborn, Toyota Innova Zenix hadir membawa lompatan besar dalam desain, fitur, hingga pengadopsian teknologi hybrid. Modernisasi ini turut memengaruhi nilai jual dan pada akhirnya berdampak pada pajak tahunan.
Secara umum, pajak Innova Zenix berada pada kisaran: Rp8.000.000 - Rp9.500.000 per tahun. Untuk tipe Hybrid, besaran pajak bisa mencapai sekitar Rp10.000.000, terutama di kota besar seperti DKI Jakarta.
Dengan basis platform baru dan harga jual yang lebih tinggi, wajar jika pajak Zenix di atas Reborn.
Faktor Pajak Zenix Lebih Besar
Beberapa penyebab utama pajak Zenix lebih tinggi antara lain:
- Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) yang lebih mahal karena statusnya sebagai generasi terbaru.
- Teknologi hybrid dikategorikan sebagai fitur premium yang ikut menaikkan nilai pajak.
- Kehadiran komponen tambahan seperti baterai hybrid dan fitur keselamatan modern menambah nilai kendaraan secara keseluruhan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)