BSD City: Program vokasi pendidikan yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan menjadi program untuk membangun sumber daya manusia, juga terlaksana di sisi otomotif. Bukan hanya untuk industri kendaaran penumpang saja yang melakukan kerja sama dengan dunia pendidikan, namun industri kendaraan komersil pun demikian.
Hal ini ditunjukkan oleh Mitsubishi Fuso Truck & Bus di Indonesia. Mereka memberikan tiga unit truk kepada tiga sekolah yang merupakan binaan aktif mereka. Ini juga sekaligus jadi partisipasi besar Fuso meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, melalui 'Fuso Vocational Education Program'.
Sebanyak 3 unit Colt Diesel untuk 3 Sekolah Menengah Kejuruan di Indonesia. Sekolah tersebut adalah SMK Ma’arif 1 Kebumen, Jawa Tengah, SMK Negeri 1 Pungging, Mojokerto, Jawa Timur, dan SMK Negeri 2 Pontianak, Kalimantan Barat.
Dalam program ini, sekolah yang menjadi mitra Fuso Indonesia tak hanya menerima kendaraan sebagai fasilitas penunjang praktek. Namun juga mendapatkan hard skill dan soft skill melalui pelatihan otomotif bersertifikat bagi guru dan murid.
Materi training yang diberikan berupa Basic Automobile dan Fuso Service Technician Education Program (F-STEP) 1. Selain itu, para siswa juga mendapat kesempatan mendapatkan sesi belajar berasma dengan para karyawan KTB yang berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dengan para siswa. KTB juga mengadakan kompetisi keahlian otomotif siswa untuk meningkatan keterampilan siswa.
"Ini jadi wujud komitmen kami untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, KTB dengan senang hati menyumbangkan Colt Diesel untuk 3 sekolah. Karena kami percaya dengan pendidikan dan kualitas tenaga manusia yang baik merupakan faktor yang sangat diperlukan dalam membangun sebuah negara,” ujar Presiden Direktur PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), Atsushi Kurita.
Secara total, mereka sudah mendonasikan 11 unit Mitsubishi Colt Diesel untuk 11 SMK, memberikan training otomotif bersertifikat bagi 990 orang siswa SMK dan 43 orang guru di Indonesia, dan saat ini jumlah SMK binaan kami menjadi 14 SMK.
Mereka berharap ini dapat memberikan banyak manfaat untuk masyarakat Indonesia melalui program ini, khususnya para generasi muda yang harus siap untuk menyambut masa depan dengan ilmu pengetahuan, keterampilan dan pendidikan yang baik.
BSD City: Program vokasi pendidikan yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan menjadi program untuk membangun sumber daya manusia, juga terlaksana di sisi otomotif. Bukan hanya untuk industri kendaaran penumpang saja yang melakukan kerja sama dengan dunia pendidikan, namun industri kendaraan komersil pun demikian.
Hal ini ditunjukkan oleh Mitsubishi Fuso Truck & Bus di Indonesia. Mereka memberikan tiga unit truk kepada tiga sekolah yang merupakan binaan aktif mereka. Ini juga sekaligus jadi partisipasi besar Fuso meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, melalui 'Fuso Vocational Education Program'.
Sebanyak 3 unit Colt Diesel untuk 3 Sekolah Menengah Kejuruan di Indonesia. Sekolah tersebut adalah SMK Ma’arif 1 Kebumen, Jawa Tengah, SMK Negeri 1 Pungging, Mojokerto, Jawa Timur, dan SMK Negeri 2 Pontianak, Kalimantan Barat.
Dalam program ini, sekolah yang menjadi mitra Fuso Indonesia tak hanya menerima kendaraan sebagai fasilitas penunjang praktek. Namun juga mendapatkan hard skill dan soft skill melalui pelatihan otomotif bersertifikat bagi guru dan murid.
Materi training yang diberikan berupa Basic Automobile dan Fuso Service Technician Education Program (F-STEP) 1. Selain itu, para siswa juga mendapat kesempatan mendapatkan sesi belajar berasma dengan para karyawan KTB yang berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dengan para siswa. KTB juga mengadakan kompetisi keahlian otomotif siswa untuk meningkatan keterampilan siswa.
"Ini jadi wujud komitmen kami untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, KTB dengan senang hati menyumbangkan Colt Diesel untuk 3 sekolah. Karena kami percaya dengan pendidikan dan kualitas tenaga manusia yang baik merupakan faktor yang sangat diperlukan dalam membangun sebuah negara,” ujar Presiden Direktur PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), Atsushi Kurita.
Secara total, mereka sudah mendonasikan 11 unit Mitsubishi Colt Diesel untuk 11 SMK, memberikan training otomotif bersertifikat bagi 990 orang siswa SMK dan 43 orang guru di Indonesia, dan saat ini jumlah SMK binaan kami menjadi 14 SMK.
Mereka berharap ini dapat memberikan banyak manfaat untuk masyarakat Indonesia melalui program ini, khususnya para generasi muda yang harus siap untuk menyambut masa depan dengan ilmu pengetahuan, keterampilan dan pendidikan yang baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)