Jakarta: Daihatsu sudah mengumumkan program recall untuk model Xenia dan Rocky. Pihak pabrikan memperkirakan program perbaikan ini akan rampung pada akhir tahun 2023.
"Karena ada yang fleet dipakai di offsite, kita kurang lebih sampai Desember. Tapi kita berharap kepada pelanggan secepatnya," kata Marketing Director dan Corporate Planning and Communication Astra Daihatsu Motor, Sri Agung Handayani, di Ancol Jakarta.
Program recall ini menyasar Xenia dan Rocky tahun produksi 15 Desember 2022 - 11 Januari 2023. Total ada 1.210 unit yang harus menjalankan program recall kali ini.
"Ini kan jumlahnya relatif tidak terlalu banyak tapi karena ini terkait dengan safety kita sangat serius. Jadi kita yang nelfon customer secara langsung dari call center. Kita telfon satu per satu," ujar Agung.
Baca Juga:
UNS Bikin 'Mobil Balap', Siap Balapan Di Sirkuit Mandalika
Recall kali ini berkuat kepada pemeriksaan dan penggantian ECU Airbag pada ke-2 model tersebut. Penggantian ini dimaksudkan agar airbag dapat tetap berfungsi dengan baik, yakni mengembang ketika terjadi benturan pada bagian sisi depan saat berkendara, sehingga keamanan dan keselamatan pengendara dan penumpang depan tetap terjaga.
Sri Agung juga menjelaskan proses pergantian ECU airbag ini akan memakan waktu sekitar 1 jam. Kemudian konsumen tidak akan dikenakan biaya apapun selama pengecekan dan pergantian ECU.
"pelanggan disarankan melakukan booking service dan datang kembali ke bengkel resmi sesuai waktu yang telah ditentukan."
Jakarta: Daihatsu sudah mengumumkan program recall untuk model Xenia dan Rocky. Pihak pabrikan memperkirakan program perbaikan ini akan rampung pada akhir tahun 2023.
"Karena ada yang fleet dipakai di offsite, kita kurang lebih sampai Desember. Tapi kita berharap kepada pelanggan secepatnya," kata Marketing Director dan Corporate Planning and Communication Astra Daihatsu Motor, Sri Agung Handayani, di Ancol Jakarta.
Program recall ini menyasar Xenia dan Rocky tahun produksi 15 Desember 2022 - 11 Januari 2023. Total ada 1.210 unit yang harus menjalankan program recall kali ini.
"Ini kan jumlahnya relatif tidak terlalu banyak tapi karena ini terkait dengan safety kita sangat serius. Jadi kita yang nelfon customer secara langsung dari call center. Kita telfon satu per satu," ujar Agung.
Baca Juga:
UNS Bikin 'Mobil Balap', Siap Balapan Di Sirkuit Mandalika
Recall kali ini berkuat kepada pemeriksaan dan penggantian ECU Airbag pada ke-2 model tersebut. Penggantian ini dimaksudkan agar airbag dapat tetap berfungsi dengan baik, yakni mengembang ketika terjadi benturan pada bagian sisi depan saat berkendara, sehingga keamanan dan keselamatan pengendara dan penumpang depan tetap terjaga.
Sri Agung juga menjelaskan proses pergantian ECU airbag ini akan memakan waktu sekitar 1 jam. Kemudian konsumen tidak akan dikenakan biaya apapun selama pengecekan dan pergantian ECU.
"pelanggan disarankan melakukan booking service dan datang kembali ke bengkel resmi sesuai waktu yang telah ditentukan."
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)