Yogyakarta: Aion V meminimalisir penggunaan tombol fisik di area dashboard, bahkan sampai-sampai meniadakan start/stop button. Lantas bagaimana cara menghidupkan dan mematikan mobil listrik satu ini?
Head of Product Planning and Strategy Aion Indonesia, Iqbal Taufiqurrahman, menjelaskan pengemudi tidak perlu menekan tombol apapun untuk menghidupkan mobil. Caranya cukup mudah, cukup mengantungi kunci remot dan berada di dekat mobil, maka pintu mobil akan terbuka secara otomatis.
"Saat itu sistem mobil sudah on atau stand by, namun belum ready untuk jalan. Untuk berjalan tinggal injak rem dan masukkan transmisi ke D," urai Iqbal di Yogyakarta.
Begitu juga untuk mematikannya, posisikan mobil dengan transmisi di 'P' sambil menginjak pedal gas. Kemudian tinggalkan mobil dan mobil akan mati sendirinya.
"Dengan catatan sambil mengantongi remote key biarkan berjalan menjauh kurang lebih lima meter otomatis akan mati dan terkunci sendiri, atau pencet kunci lock akan langsung mati," lanjutnya.
Iqbal menerangkan teknologi yang diusung V merupakan keunggulan yang mereka tawarkan. Bahkan dia menyebutkan teknologi itu merupakan versi lebih canggih dari keyless entry yang ada sekarang.
"Dilengkapi dengan IBCM (Intelligent Body Control Modul). Nah ini mungkin bahasa gampangnya one step a head keyless entry yang masih harus pencet," kata Iqbal.
Yogyakarta: Aion V meminimalisir penggunaan tombol fisik di area
dashboard, bahkan sampai-sampai meniadakan start/stop button. Lantas bagaimana cara menghidupkan dan mematikan
mobil listrik satu ini?
Head of Product Planning and Strategy Aion Indonesia, Iqbal Taufiqurrahman, menjelaskan pengemudi tidak perlu menekan tombol apapun untuk menghidupkan mobil. Caranya cukup mudah, cukup mengantungi kunci remot dan berada di dekat mobil, maka pintu mobil akan terbuka secara otomatis.
"Saat itu sistem mobil sudah on atau stand by, namun belum ready untuk jalan. Untuk berjalan tinggal injak rem dan masukkan transmisi ke D," urai Iqbal di Yogyakarta.
Begitu juga untuk mematikannya, posisikan mobil dengan transmisi di 'P' sambil menginjak pedal gas. Kemudian tinggalkan mobil dan mobil akan mati sendirinya.
"Dengan catatan sambil mengantongi remote key biarkan berjalan menjauh kurang lebih lima meter otomatis akan mati dan terkunci sendiri, atau pencet kunci lock akan langsung mati," lanjutnya.
Iqbal menerangkan teknologi yang diusung V merupakan keunggulan yang mereka tawarkan. Bahkan dia menyebutkan teknologi itu merupakan versi lebih canggih dari keyless entry yang ada sekarang.
"Dilengkapi dengan IBCM (Intelligent Body Control Modul). Nah ini mungkin bahasa gampangnya one step a head keyless entry yang masih harus pencet," kata Iqbal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
