Asik, Ada 4 SPKLU Baru Di Surabaya

Surabaya: Pemerintah Kota Surabaya bersama Perusahaan Listrik Negara (PLN) berkomitmen meningkatkan infrastruktur kendaraan listrik dengan menambah empat titik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Langkah ini diambil untuk mendukung optimalisasi penggunaan kendaraan listrik di Surabaya, memperkuat upaya elektrifikasi, dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Penjabat Sementara (PJs) Wali Kota Surabaya, Restu Novi Widiani, menjelaskan penambahan SPKLU adalah bentuk dukungan pemerintah kota terhadap percepatan elektrifikasi yang digagas PLN, yakni peralihan dari teknologi berbahan bakar fosil menuju penggunaan listrik sebagai energi utama. “MoU ini adalah bentuk dukungan Pemkot Surabaya terkait optimalisasi penggunaan kendaraan listrik. Kita bersama PLN akan menambah titik SPKLU supaya lebih banyak,” ujar Restu Novi dikutip dari Antara. Penambahan 4 SPKLU baru tersebut akan dilaksanakan secara bertahap, dimulai pada November dan Desember 2024. Tiga dari SPKLU tersebut akan berlokasi di gedung-gedung milik Pemerintah Kota Surabaya, sementara satu lagi akan ditempatkan di kawasan Siola. Penambahan SPKLU selanjutnya akan dilakukan sesuai kebutuhan di masa mendatang.   “Ada empat titik SPKLU baru. Tiga titik ada di gedung milik Pemkot Surabaya dan satu titik lainnya ada di Siola. Penambahan selanjutnya akan melihat kebutuhan ke depan seperti apa,” lanjut Restu Novi. SPKLU ini akan dilengkapi dengan fasilitas pengisian daya untuk mobil dan motor listrik. Pemerintah Kota Surabaya juga berencana secara bertahap mengonversi kendaraan konvensional berbahan bakar fosil ke kendaraan listrik, termasuk kendaraan dinas. “Harapannya dengan penambahan SPKLU akan semakin mempermudah masyarakat yang ingin beralih menggunakan kendaraan dengan energi listrik. Di samping itu secara bertahap akan ada kendaraan OPD yang beralih ke listrik,” tambahnya. Sementara itu, General Manager PLN UID Jawa Timur, Ahmad Mustaqir, menyatakan PLN terus berupaya mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia melalui kampanye electrifying lifestyle. Di tahun 2024, PLN berencana membangun sekitar 100 SPKLU di seluruh Jawa Timur, termasuk Surabaya, dengan 67 di antaranya telah terbangun.   “Program pembangunan SPKLU untuk tahun ini sekitar 100. Sudah terbangun 67 stasiun pengisian yang tersebar di Jawa Timur, termasuk di Surabaya dan akan ditambahkan lagi,” ujar Mustaqir. Ia berharap, percepatan pembangunan SPKLU ini akan memudahkan pengguna kendaraan listrik di Jawa Timur, khususnya di Surabaya, dan mendukung kelestarian lingkungan. “Ini bagian dari mempercepat terbangunnya ekosistem kendaraan listrik sebagai bentuk nyata dukungan terhadap kelestarian lingkungan,” tambahnya.