Jakarta: Klakson telolet merupakan salah satu modifikasi di truk dan bus yang berhasil menarik pro kontra. Tetapi sebenarnya aman tidak menggunakan klakson telolet di truk?
Service Marketing Head Astra UD Trucks, Budi Rudianto, menjelaskan sudah sering memberikan edukasi mengenai klakson telolet ini kepada konsumennya. Dia menekankan untuk pemasangannya harus benar dan jangan sampai mengganggu komponen lainnya.
"Klakson telolet itu membutuhkan udara (angin) itu benar. Sudah sering kami informasikan ketika melakukan workshop kepada konsumen tata cara pemasangannya," ujar Budi Rudianto pada Kamis (7-12-2023) saat UD Trucks Media Training di Sunter Jakarta Utara.
Budi Rudianto menjelaskan untuk pemasangan klakson telolet tidak boleh mengambil angin dari rem. Harus diambil dari sumber lain yang aman dan jangan sampai mengganggu kinerja komponen lainnya.
"Kami menyarankan agar klakson telolet ini memiliki sumbernya sendiri, bisa menambahkan tabung khusus untuk klakson telolet."
Sedangkan untuk kasus kecelakaan truk yang kerap terjadi harus dilihat berdasarkan perkasus. Penyebabnya bermacam-macam, bukan hanya sekadar klakson telolet saja.
Klakson telolet ini sudah ramai menarik perhatian masyarakat, khususnya anak-anak, karena nadanya yang unik sejak tahun 2016. Meski demikian, ada juga yang kontra karena dianggap bising dan menjadi salah satu penyebab kecelakaan truk di jalan raya.
Jakarta: Klakson telolet merupakan salah satu
modifikasi di truk dan bus yang berhasil menarik pro kontra. Tetapi sebenarnya aman tidak menggunakan klakson telolet di truk?
Service Marketing Head Astra UD Trucks, Budi Rudianto, menjelaskan sudah sering memberikan edukasi mengenai klakson telolet ini kepada konsumennya. Dia menekankan untuk pemasangannya harus benar dan jangan sampai mengganggu komponen lainnya.
"Klakson telolet itu membutuhkan udara (angin) itu benar. Sudah sering kami informasikan ketika melakukan workshop kepada konsumen tata cara pemasangannya," ujar Budi Rudianto pada Kamis (7-12-2023) saat UD Trucks Media Training di Sunter Jakarta Utara.
Budi Rudianto menjelaskan untuk pemasangan klakson telolet tidak boleh mengambil angin dari rem. Harus diambil dari sumber lain yang aman dan jangan sampai mengganggu kinerja komponen lainnya.
"Kami menyarankan agar klakson telolet ini memiliki sumbernya sendiri, bisa menambahkan tabung khusus untuk klakson telolet."
Sedangkan untuk kasus kecelakaan truk yang kerap terjadi harus dilihat berdasarkan perkasus. Penyebabnya bermacam-macam, bukan hanya sekadar klakson telolet saja.
Klakson telolet ini sudah ramai menarik perhatian masyarakat, khususnya anak-anak, karena nadanya yang unik sejak tahun 2016. Meski demikian, ada juga yang kontra karena dianggap bising dan menjadi salah satu penyebab kecelakaan truk di jalan raya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
