Jakarta: Salah satu halangan ketika ingin membeli mobil bekas adalah tidak ditemukannya mobil sesuai yang diinginkannya. Namun dealer mobil bekas satu ini cukup berbeda karena menyediakan layanan pemesanan mobil bekas.
Caroline saat ini memiliki layanan Pre-Order, yakni memudahkan calon pembeli dalam mewujudkan memiliki mobil bekas yang mereka inginkan. Pemesanan ini mencakup merk, varian, warna, hingga transmisi yang mereka inginkan.
“Dengan layanan ini, kami berharap dapat menjadi solusi bagi pelanggan yang mengalami kesulitan untuk mendapatkan mobil bekas impiannya sehingga pelanggan tidak perlu membuang waktu dan tenaga untuk mencari mobil bekas yang diinginkan,” Ujar CEO PT Autopedia Sukses Lestari, Jany Candra, melalui keterangan resminya.
Jany menjelaskan layanan ini bisa diakses melalui situs resminya, kemudian mengisi form di laman yang tersedia dan tim operasional akan mengirimkan verifikasi via email dan nomor Whatsapp sebagai tanda bukti pemesanan. Pihak dealer juga akan segera menghubungi calon pelanggan untuk melakukan konfirmasi terkait ketersediaan unit sesuai dengan merk, varian, warna, hingga transmisi sesuai dengan informasi yang diberikan.
Baca Juga:
Ini Bocoran Mobil Terbaru Subaru di GIIAS 2023
Kemudian untuk kualitas mobil yang dicarikan tetap melewati inspeksi 150 titik sehingga terjamin bebas dari kecelakaan besar, kebanjiran, hingga manipulasi odometer, dokumen kendaraan dan nomor rangka mesin. Selain itu, setiap mobil juga telah dilengkapi dengan Garansi 7G+, berupa jaminan perlindungan 1 tahun untuk berbagai komponen pada mobil seperti mesin, transmisi, rem, air conditioner, rem, kelistrikan penggerak, hingga kemudi, serta kepastian buyback berupa pengembalian dana hingga 100 persen dan siap pakai.
"Layanan Pre Order ini tidak dikenakan biaya apapun," tegas Jany.
Mereka mengakui layanan ini menjadi bagian menghadapi pasar mobil bekas yang semakin kompetitif. Mengingat di bisnis mobil bekas juga terdapat sejumlah pemain besar lainnya seperti Carsome, Carro, OLX Autos, Broom, dan lain-lainnya
Jakarta: Salah satu halangan ketika ingin membeli mobil bekas adalah tidak ditemukannya mobil sesuai yang diinginkannya. Namun dealer mobil bekas satu ini cukup berbeda karena menyediakan layanan pemesanan mobil bekas.
Caroline saat ini memiliki layanan Pre-Order, yakni memudahkan calon pembeli dalam mewujudkan memiliki mobil bekas yang mereka inginkan. Pemesanan ini mencakup merk, varian, warna, hingga transmisi yang mereka inginkan.
“Dengan layanan ini, kami berharap dapat menjadi solusi bagi pelanggan yang mengalami kesulitan untuk mendapatkan mobil bekas impiannya sehingga pelanggan tidak perlu membuang waktu dan tenaga untuk mencari mobil bekas yang diinginkan,” Ujar CEO PT Autopedia Sukses Lestari, Jany Candra, melalui keterangan resminya.
Jany menjelaskan layanan ini bisa diakses melalui situs resminya, kemudian mengisi form di laman yang tersedia dan tim operasional akan mengirimkan verifikasi via email dan nomor Whatsapp sebagai tanda bukti pemesanan. Pihak dealer juga akan segera menghubungi calon pelanggan untuk melakukan konfirmasi terkait ketersediaan unit sesuai dengan merk, varian, warna, hingga transmisi sesuai dengan informasi yang diberikan.
Baca Juga:
Ini Bocoran Mobil Terbaru Subaru di GIIAS 2023
Kemudian untuk kualitas mobil yang dicarikan tetap melewati inspeksi 150 titik sehingga terjamin bebas dari kecelakaan besar, kebanjiran, hingga manipulasi odometer, dokumen kendaraan dan nomor rangka mesin. Selain itu, setiap mobil juga telah dilengkapi dengan Garansi 7G+, berupa jaminan perlindungan 1 tahun untuk berbagai komponen pada mobil seperti mesin, transmisi, rem, air conditioner, rem, kelistrikan penggerak, hingga kemudi, serta kepastian buyback berupa pengembalian dana hingga 100 persen dan siap pakai.
"Layanan Pre Order ini tidak dikenakan biaya apapun," tegas Jany.
Mereka mengakui layanan ini menjadi bagian menghadapi pasar mobil bekas yang semakin kompetitif. Mengingat di bisnis mobil bekas juga terdapat sejumlah pemain besar lainnya seperti Carsome, Carro, OLX Autos, Broom, dan lain-lainnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)