Ukraina: Perang yang terjadi di Ukraina menarik simpati dari berbagai pihak, termasuk industri otomotif global. Tesla menunjukan aksi mereka untuk rakyat Ukraina dengan menggratiskan pengisian daya baterai mobil listrik.
Pabrikan otomotif asal Amerika Serikat memberikan kebijakan ini agar beban masyarakat di sana lebih ringan, khususnya para pengguna mobil listrik. Masyarakat Ukraina bisa memanfaatkan charging station Tesla gratis di negara itu dan sejumlah negara tetangga.
Pengecasan gratis ini juga bisa didapatkan di Polandia, Slovakia, Rumania, dan sejumlah negara sekitar. Hal ini dilakukan karena negara-negara tersebut menjadi negara tujuan para pengungsi.
Bahkan charger gratis ini juga bisa dinikmati oleh para pemilik mobil listrik non Tesla. Sehingga para pemilik mobil bisa tetap mampir ke charging station Supercharger yang berlokasi di sejumlah negara.
Beberapa charging station Supercharger tersebar di beberapa wilayah di Polandia dan nantinya akan menambah 3 lokasi lagi di negara tersebut. Selain itu di Slovakia, Tesla juga sudah menyediakan Supercharger yang tersebar di 4 lokasi dan berpotensi akan ditambah lagi dalam waktu dekat.
Selain Tesla, Ferrari juga menunjukan empati mereka kepada para masyarakat terdampak perang. Pabrikan supercars asal Italia tersebut EUR 1 juta atau sekitar Rp15,8 Miliar untuk membantu korban perang di Ukraina. Pabrikan dengan logo Kuda Jingkrak ini bekerjasama dengan Red Cross dan UNHCR untuk membantu kegiatan kemanusiaan di negara tersebut.
Ukraina: Perang yang terjadi di Ukraina menarik simpati dari berbagai pihak, termasuk industri otomotif global. Tesla menunjukan aksi mereka untuk rakyat Ukraina dengan menggratiskan pengisian daya baterai mobil listrik.
Pabrikan otomotif asal Amerika Serikat memberikan kebijakan ini agar beban masyarakat di sana lebih ringan, khususnya para pengguna mobil listrik. Masyarakat Ukraina bisa memanfaatkan charging station Tesla gratis di negara itu dan sejumlah negara tetangga.
Pengecasan gratis ini juga bisa didapatkan di Polandia, Slovakia, Rumania, dan sejumlah negara sekitar. Hal ini dilakukan karena negara-negara tersebut menjadi negara tujuan para pengungsi.
Bahkan charger gratis ini juga bisa dinikmati oleh para pemilik mobil listrik non Tesla. Sehingga para pemilik mobil bisa tetap mampir ke charging station Supercharger yang berlokasi di sejumlah negara.
Beberapa charging station Supercharger tersebar di beberapa wilayah di Polandia dan nantinya akan menambah 3 lokasi lagi di negara tersebut. Selain itu di Slovakia, Tesla juga sudah menyediakan Supercharger yang tersebar di 4 lokasi dan berpotensi akan ditambah lagi dalam waktu dekat.
Selain Tesla, Ferrari juga menunjukan empati mereka kepada para masyarakat terdampak perang. Pabrikan supercars asal Italia tersebut EUR 1 juta atau sekitar Rp15,8 Miliar untuk membantu korban perang di Ukraina. Pabrikan dengan logo Kuda Jingkrak ini bekerjasama dengan Red Cross dan UNHCR untuk membantu kegiatan kemanusiaan di negara tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ERA)