Lido - Dalam perayaan setahun usia M6 di Indonesia sejak pertama kali diluncurkan, BYD Motor Indonesia mulai memberikan titik terang soal produk baru mereka. Terutama dalam penyelenggaraan pameran otomotif GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 pada Juli nanti.
Head of Marketing, PR & Government BYD Indonesia, Luther T Panjaitan, menegaskan bahwa memang dirinya tak bisa berkata banyak soal ini. Lantaran Ia juga tak ingin melangkahi kebijakan dari prinsipal BYD. Namun Ia memberikan isyarat bahwa GIIAS itu adalah pameran otomotif terbesar di Indonesia.
"Sudah pasti BYD akan memanfaatkan ajang pameran besar seperti GIIAS 2025 ini untuk melakukan beberapa hal yang menarik. Terkait produk, ya Kita lihat saja nanti seperti apa. Saya sendiri tidak mau memberikan pernyataan terkait produk, karena ini marwahnya direksi," ujar Luther T Panjaitan.
Menurut Luther, sekarang adalah momentum untuk membuat orang sadar akan bagaimana cara kerja EV. Mengingat masih banyak yang belum paham cara kerja, manajemen waktu dan etika di SPKLU. Hal itu tentu dibutuhkan agar penyerapan EV bisa lebih baik.
Meski Luther belum mau mengakui secara blak-blakan tentang akan diboyongnya Seagull ke Indonesia di pameran otomotif GIIAS 2025, namun dari beberapa obrolan singkat dengan pria ramah itu, mobil listrik murah mereka itu akan segera diluncurkan.
Apakah nanti akan ada penyesuaian fitur untuk pasar otomotif Indonesia? Kita tunggu saja gebrakan dari mereka.
Lido - Dalam perayaan setahun usia M6 di Indonesia sejak pertama kali diluncurkan, BYD Motor Indonesia mulai memberikan titik terang soal produk baru mereka. Terutama dalam penyelenggaraan pameran otomotif
GAIKINDO Indonesia International Auto Show (
GIIAS) 2025 pada Juli nanti.
Head of Marketing, PR & Government BYD Indonesia, Luther T Panjaitan, menegaskan bahwa memang dirinya tak bisa berkata banyak soal ini. Lantaran Ia juga tak ingin melangkahi kebijakan dari prinsipal BYD. Namun Ia memberikan isyarat bahwa GIIAS itu adalah pameran otomotif terbesar di Indonesia.
"Sudah pasti BYD akan memanfaatkan ajang pameran besar seperti GIIAS 2025 ini untuk melakukan beberapa hal yang menarik. Terkait produk, ya Kita lihat saja nanti seperti apa. Saya sendiri tidak mau memberikan pernyataan terkait produk, karena ini marwahnya direksi," ujar Luther T Panjaitan.
Menurut Luther, sekarang adalah momentum untuk membuat orang sadar akan bagaimana cara kerja EV. Mengingat masih banyak yang belum paham cara kerja, manajemen waktu dan etika di SPKLU. Hal itu tentu dibutuhkan agar penyerapan EV bisa lebih baik.
Meski Luther belum mau mengakui secara blak-blakan tentang akan diboyongnya Seagull ke Indonesia di pameran otomotif GIIAS 2025, namun dari beberapa obrolan singkat dengan pria ramah itu, mobil listrik murah mereka itu akan segera diluncurkan.
Apakah nanti akan ada penyesuaian fitur untuk pasar otomotif Indonesia? Kita tunggu saja gebrakan dari mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)