Jakarta: Sejumlah masyarakat sudah mulai beraktivitas di Jakarta pada Senin (15-4-2024). Mobilitas masih bisa dilakukan dengan nyaman tanpa memikirkan ganjil genap di sejumlah ruas jalanan karena Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya belum memberlakukannya selama masa libur lebaran 2024.
Berdasarkan akun X TMCPoldaMetro, "Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 6 sampai dengan 15 April 2024 Berdasarkan Pergub 88 Tahun 2019 Pasal 3 ayat (3), bahwa pembatasan lalu lintas dengan sistem ganjil genap tidak diberlakukan pada hari Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional yang ditetapkan dengan Keputusan Presiden."
Hari ini masih termasuk hari libur karena masih berstatus hari libur Lebaran 2024. Hal ini merujuk Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri terkait hari libur nasional dan cuti bersama tahun 2024, hari libur nasional Idulfitri jatuh pada tanggal 10-11 April 2024. Keputusan ini diteken oleh Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, serta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Cuti bersama Lebaran 2024 jatuh pada 8, 9, 12, dan 15 April 2024. Maka, total libur Lebaran 2024 mencapai 10 hari, termasuk tambahan hari Sabtu dan Minggu.
Puncak Arus Balik Mudik Hari Ini
PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi puncak arus balik Idulfitri 1445 Hijriah terjadi pada Senin, 15 April 2024. Jumlah kendaraan yang melalui tol dari GT Kalikangkung ke GT Cikampek Utama akan meningkat.
"Saat ini memang terjadi kenaikan jumlah kendaraan dari Transjawa menuju Jakarta tapi akan jauh lebih meningkat pada Senin," kata Marketing and Communication Department Head Jasa Marga Faiza Riani di Cikampek, dilansir dari Antara pada Senin, 15 April 2024.
Dia mengatakan volume lalu lintas kendaraan per jam dari pukul 06.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB, Minggu, 14 April 2024, dari arah timur Transjawa dan Bandung di GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama mencapai 102 ribu kendaraan.
"Jumlah ini naik 168 persen dari volume lalu lintas normal," kata dia.
Jakarta: Sejumlah masyarakat sudah mulai beraktivitas di Jakarta pada Senin (15-4-2024). Mobilitas masih bisa dilakukan dengan nyaman tanpa memikirkan
ganjil genap di sejumlah ruas jalanan karena Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan
Polda Metro Jaya belum memberlakukannya selama masa
libur lebaran 2024.
Berdasarkan akun X TMCPoldaMetro, "Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 6 sampai dengan 15 April 2024 Berdasarkan Pergub 88 Tahun 2019 Pasal 3 ayat (3), bahwa pembatasan lalu lintas dengan sistem ganjil genap tidak diberlakukan pada hari Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional yang ditetapkan dengan Keputusan Presiden."
Hari ini masih termasuk hari libur karena masih berstatus hari libur Lebaran 2024. Hal ini merujuk Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri terkait hari libur nasional dan cuti bersama tahun 2024, hari libur nasional Idulfitri jatuh pada tanggal 10-11 April 2024. Keputusan ini diteken oleh Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, serta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Cuti bersama Lebaran 2024 jatuh pada 8, 9, 12, dan 15 April 2024. Maka, total libur Lebaran 2024 mencapai 10 hari, termasuk tambahan hari Sabtu dan Minggu.
Puncak Arus Balik Mudik Hari Ini
PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi puncak arus balik Idulfitri 1445 Hijriah terjadi pada Senin, 15 April 2024. Jumlah kendaraan yang melalui tol dari GT Kalikangkung ke GT Cikampek Utama akan meningkat.
"Saat ini memang terjadi kenaikan jumlah kendaraan dari Transjawa menuju Jakarta tapi akan jauh lebih meningkat pada Senin," kata Marketing and Communication Department Head Jasa Marga Faiza Riani di Cikampek, dilansir dari Antara pada Senin, 15 April 2024.
Dia mengatakan volume lalu lintas kendaraan per jam dari pukul 06.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB, Minggu, 14 April 2024, dari arah timur Transjawa dan Bandung di GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama mencapai 102 ribu kendaraan.
"Jumlah ini naik 168 persen dari volume lalu lintas normal," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)