"Kami akan mengikuti Kejuaraan DBS Marina Regatta di Singapura, pada Mei. Kami akan turun pada nomor putra dan putri, jarak 200 meter dan 500 meter," kata pelatih perahu naga Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Young Mardinal di Jakarta, Senin (13/2/2017).
Young mengatakan, kejuaraan di Singapura itu memperlombakan nomor yang lebih sedikit dibanding SEA Games 2015 dengan hanya 10 orang dalam satu perahu.
"Pada SEA Games 2015, Singapura membuka nomor perlombaan untuk enam orang dalam satu perahu, 10 orang, dan 20 orang," ucapnya.
Kejuaraan kedua yang diikuti tim perahu naga Indonesia adalah Kejuaraan Dunia Klub Perahu Naga di Italia, pada September.
"Kami juga akan ikut untuk nomor 10 pendayung pada jarak 200 meter dan 500 meter, baik putra maupun putri," tuturnya.
Tim perahu naga Indonesia juga akan mengikuti Kejuaraan Dunia Perahu Naga ke-13 di Kunming, Tiongkok, Oktober 2017.
Baca juga: Indonesia Bidik Medali Perunggu di Asian Winter Games 2017
"Nomor-nomor yang kami ikut sama semua karena nomor itulah yang kami persiapkan jelang Asian Games 2018," ujar Young.
Young menambahkan kejuaraan-kejuaraan internasional perahu naga yang menggelar nomor lomba 20 pendayung lebih banyak dibanding nomor lomba untuk
10 pendayung.
"Tapi, Satlak Prima meminta kami untuk mengikuti hanya pada nomor 10 pendayung saja. Maka, kami tiga kejuaraan itu yang menjadi puncak prestasi atlet-atlet kami," katanya. (ANT)
Video: ?M Fadli Wakili Indonesia Ikuti Kejuaran Paracycling Asia 2017 di Bahrain
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
