"Saya harap duel ini segera terlaksana. Tidak boleh hanya memikirkan segi ego dan sisi kepentingan bisnis saja," kata Sulaiman.
"Bila ini tidak segera terjadi, maka masyarakat akan bosan atau bahkan menyerah. Saat ini banyak kombinasi pertarungan-pertarungan yang tengah dibahas, mungkin saja masyarakat akan beralih ke pertarungan tinju yang lain," sambung Sulaiman.
Pertarungan antara Mayweather dan Pacquiao sempat dilaksanakan pada 2010. Namun, pertemuan itu tidak terwujud setelah kedua pihak gagal mencapai kesepakatan soal mekanisme tes darah sebelum pertarungan. Kini masing-masing promotor, Bob Arum dan Les Moonves bekerja keras agar pertarungan itu segera terlaksana.
Belum lama ini, kedua bintang tinju itu juga saling mengejek di media sosial, Instagram. Pacquiao yang menampilkan foto dirinya tengah berdiri di depan perapian dengan menuliskan pesan "Floyd selalu sesumbar tentang gaya hidup dan segala sesuatu yang saya tidak perdulikan! Saya hanya menunggu di sini sampai dia mau menandatangani kontrak ". Sedangkan The Money membalasnya dengan mempublikasikan foto dirinya bersama delapan mobil mewah serta jet pribadinya.(Boxingscene/ Christ Saputra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
