"Kami memandang pembangunan Olympic Center untuk tahun ini belum prioritas. Kami telah menyampaikan kepada Komisi X DPR RI pada rapat Senin (29/5)," kata Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S Dewa Broto di Jakarta, Selasa 30 Mei 2017.
Gatot mengatakan pengalihan anggaran Olympic Center di Cibubur, Jakarta Timur itu merupakan langkah Kemenpora untuk mengikuti arahan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
"Wapres dan Menseskab meminta anggaran Olympic Center itu dipakai untuk hal-hal lain yang berkaitan dengan Asian Games dan Asian Paragames," kata Gatot.Baca juga: Gagal Capai Target di ISG, Indonesia Dinilai Sukses dalam Program Pembinaan
Gatot mengatakan pengalihan anggaran Olympic Center ke INAPGOC sebesar Rp20 miliar, ke penyertaan modal awal BLU INASGOC sebesar Rp5 miliar, dan pendirian politeknik olahraga di Palembang sebesar Rp30 miliar.
"Wapres juga mengarahkan pemanfaatan sarana sport science di Universitas Indonesia, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), dan Universitas Negeri Jakarta (UNJ)," kata Gatot yang menyebut alokasi anggaran untuk sport science di tiga kampus itu masing-masing Rp40 miliar.
Proses pengalihan anggaran Olympic Center itu, tambah Gatot, harus dilaporkan kepada DPR RI dan akan berlanjut ke Kementerian Keuangan dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).
"Menpora juga mengajukan RAPBN-P sebesar Rp1,8 triliun kepada DPR RI yang akan digunakan untuk keperluan-keperluan Asian Games pada 2017," kata Gatot.Baca juga: Diduga Mabuk saat Berkendara, Tiger Woods Berurusan dengan Polisi
Kemenpora semula akan membangun kompleks pusat Olimpiade di Cibubur, Jakarta Timur, yang akan selesai Desember 2017. Di sana telah dibangun gedung tiga lantai di Kompleks Pusat Pengembangan Pemuda dan Olahraga Nasional (PP-PON) Cibubur, termasuk asrama dan lokasi latihan cabang-cabang olahraga Olimpiade seperti panahan, taekwondo, dan angkat besi.
"Gedung itu merupakan pemberian Kementerian PUPERA. Tapi, kami belum melakukan serah-terima jadi belum layak untuk pindah ke sana," kata Gatot.
Video: Tim Karate Indonesia Siap Jalani Pemusatan Latihan di Jepang dan Eropa
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News