Dari 67 turnamen pada 2016 (termasuk Olimpiade), Nadal telah mengikuti 14 turnamen. Petenis asal Spanyol tersebut hanya mampu meraih dua gelar.
Namun, keterpurukan pada tahun lalu tak membuat semangat Nadal mengendur untuk menatap 2017. Ia bahkan tidak memikirkan pensiun dan bertekad untuk tampil apik pada tahun ini.
Baca: Gagal di Qatar, Murray Optimistis Tatap Australia Terbuka
"Jika saya tidak bisa memiliki kesempatan selama 11 bulan ke depan, saya akan pensiun. Tujuan saya tahun ini jelas, yaitu untuk kembali bersaing untuk meraih prestasi yang penting. Saya tahu saya harus mencoba untuk mengalahkan Novak Djokovic dan Andy Murray," ujar Nadal.
"Jika saya bekerja keras dan punya motivasi dan semangat untuk melanjutkan karier, saya pasti dapat bekerja sesuai harapan saya. Saya pasti bisa," tambahnya.
Nadal pun bertekad akan berjuang pada Australia Terbuka 2017. Ia percaya turnamen seri pertama di ajang Grand Slam itu akan menjadi awal kebangkitannya pada tahun ini.
Baca: Rilis Terbaru, Andy Murray Masih Duduki Peringkat Pertama Dunia
"Saya merasa Melbourne adalah kesempatan untuk bermain baik lagi. Saya punya perasaan positif dan apapun bisa terjadi jika saya memulai kompetisi ini dengan perasaan yang baik dan semangat untuk berkompetitif," kata Nadal.
"Saya sangat menyukai turnamen di Melbourne (Australia Terbuka). Ini adalah turnamen yang luar biasa. Saya sangat bersemangat untuk kembali. Tahun lalu adalah tahun sulit. Saya hanya berharap bisa melakukan perubahan pada tahun ini dan bermain lebih baik lagi," tuturnya. (Sky Sports)
Video: Djokovic Pertahankan Gelar di Qatar Terbuka
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News