Murray dikalahkan seterunya, Novak Djokovic, pada final Qatar Terbuka, Minggu 8 Januari kemarin. Petenis Britania itu menyerah pada pertarungan tiga set 6-3,5-7, dan 6-4 di Khalifa International Tennis and Squash Complex.
Namun, kekalahan tersebut diakui tidak mengganggu persiapan jelang turnamen Grand Slam pertama tahun ini di Melbourne tersebut. Murray optimistis telah melakukan persiapan dengan baik yang dibuktikannya dengan menembus final Qatar Terbuka.
(Baca: Durabilitas Fisik Bagus, Modal Utama Pembalap F1 Musim ini)
"Tubuh saya terasa baik-baik saja sekarang, jadi itu adalah hal positif. Saya sempat mengalami sedikit rasa sakit pada awal pekan ini setelah beberapa pertandingan pertama, tapi kini saya merasa lebih baik setiap harinya," ujar Murray kepada Sky Sports.
"Saya berpikir ada hal-hal yang bisa saya lakukan lebih baik lagi pada beberapa pertandingan mendatang. Saya pun masih berpikir memiliki kesempatan memenangkan Austraila Terbuka kali ini," sambung petenis 29 tahun tersebut.
Djokovic diprediksi masih akan menjadi rival kuat Murray memburu gelar Australia Terbuka. Terlebih, petenis Serbia itu telah memenangi gelar Australia Terbuka pada enam edisi sebelumnya, termasuk dua kemenangan dua tahun terakhir. (Sportsmole)
Video: Djokovic Pertahankan Gelar di Qatar Terbuka
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
