"Jadi tetap ada kaitannya dengan strategi kemenangan, sektor ekonomi serta mobilisasi kemudahan atlet untuk membawa peralatannya," kata Ketua Satlak Prima Achmad Soetjipto di Gedung Kemenpora, Jakarta Selatan, Kamis (16/2/2017)
Nantinya, rancangan akan dibawa dan ditetapkan dalam Rapat Koordinasi Komite (Corcom) di Palembang, Sumatra Selatan, pada 4-5 Maret mendatang. Lewat rapat tersebut akan diputuskan cabor dan nomor olahraga yang akan dipertandingkan.
Seperti tertera dalam lembaran rapat Satlak Prima yang diterima Metrotvnews.com, setidaknya ada 490 nomor pertandingan dan 44 cabang olahraga yang diusulkan. Dari sekian banyak cabor, hanya cabor usulan Dewan Olimpiade Asia (OCA) yang masih diragukan, yakni rollerskate dan surfing.
Gatot S Dewa Broto selaku anggota Indonesia Asian Games Organizing Committee (INASGOC) mengatakan, pihaknya bimbang dan ragu dengan kedua cabor usulan OCA tersebut. Menurutnya, jika dua-duanya disetujui bakal mengurangi jatah cabor unggulan Indonesia. Namun, INASGOC tidak bisa berbuat apa-apa sebelum digelarnya Corcom lanjutan.
"Tadi Satlak Prima kami minta masukannya seputar rollerskate dan surfing. Masalahnya kalau itu diterima bakal mengugurkan cabang andalan kami," ujar Gatot, yang juga Kepala Komunikasi Publik Kemenpora itu.
Berikut rancangan cabang dan nomor olahraga versi INASGOC 2018:

Video: Bidik Medali Asian Games, PB PASI Datangkan Pelatih Harry Marra
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News