Direktur Utama IBL Hasan Gozali saat ditemui awak media di Hotel Amaris Kota Malang, Kamis 22 Februari 2018-Medcom.id/Daviq
Direktur Utama IBL Hasan Gozali saat ditemui awak media di Hotel Amaris Kota Malang, Kamis 22 Februari 2018-Medcom.id/Daviq

Seri ke-8 IBL 2018

Seri ke-8 IBL Dijamin Bakal Habis-habisan

Daviq Umar Al Faruq • 22 Februari 2018 22:57
Malang: Ajang Indonesia Basketball League (IBL) telah memasukI seri terakhir. Seri ke-8 nantinya bakal digelar di Gedung Olah Raga (GOR) Bimasakti, Kota Malang, Jawa Timur, pada 23-25 Februari 2018 mendatang. Ada 10 tim yang akan bertarung dalam dua divisi pada seri tersebut.
 
Dari sepuluh tim, hanya enam tim yang berhak lolos ke babak play off untuk kembali bertarung memperebutkan takhta juara. Hingga seri ke-7, baru empat tim yang telah dinyatakan lolos ke babak play off. Dua tiket tersisa akan diperebutkan di seri terakhir tersebut.
 
Direktur Utama IBL Hasan Gozali mengatakan, ada tiga tim yang masih berpeluang mendapatkan dua tiket tersisa. Yakni Garuda Bandung, BSB Hangtuah dan Bima Perkasa Yogyakarta. 

Baca juga: Asian Games 2018: Eko Yuli Tinggalkan Pelatnas Angkat Besi

"Seri terakhir ini akan berjalan seru dan habis-habisan karena bakal memperebutkan dua posisi play off terakhir," kata Hasan saat ditemui awak media di Hotel Amaris Kota Malang, Kamis 22 Februari 2018.

Hasan berharap di seri penentuan ini seluruh tim bertanding secara kompetitif. "Harapannya seri di Malang ini animo penonton cukup baik dan gamenya seru. Jadi bisa buat tontonan yang menarik," urainya.
 
Dipilihnya Kota Malang sebagai venue terakhir gelaran IBL bukan tanpa alasan. Sebelumnya IBL memang sempat digelar di Malang. "Tahun 2016 lalu, IBL sudah pernah digelar di Malang. Tahun ini kita coba lagi, siapa tahu bisa ramai," ungkap Hasan.

Baca juga: ABL 2018: Dibekap Wakil Thailand, Peluang CLS Menembus Play-off Kian Sulit

Gelaran IBL kali ini datang ke Malang dengan warna berbeda. Kini IBL telah diramaikan sejumlah pemain asing. "Pemain asing memberikan dampak yang positif dan memberikan warna yang cukup menarik bagi liga sendiri," beber Hasan.
 
Meskipun banyak tim yang mendatangkan pemain asing, Hasan mengaku, IBL tetap memperhatikan nasib pemain muda asal Indonesia. "Potensi pemain muda saat ini sudah cukup bagus. Regenerasinya baik. Hanya saja mereka masih butuh jam terbang," tutupnya.
 
Video: Taklukkan Dimitrov, Federer Juarai Rotterdam Open 2018
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(RIZ)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan