Meski mengalahkan mantan runner up Roland Garros 2012 itu, kesempatan Bertens melanjutkan laganya di babak ketiga sulit dipastikan mengingat kondisi fisiknya yang telah kepayahan, demikian Reuters melaporkan.
Errani melakukan segala upaya untuk menjebol pertahanan unggulan kelima terseut, namun serangan yang dilancarkan tak menghasilkan banyak perkembangan baik untuk mempertebal skornya.
Servis Errani adalah salah satu yang terlemah di turnamen ini dan membuatnya gagal di 5-4, 6-5 dan 7-6. Pada skor 6-5 dia membawa match point dengan drop shot yang mematikan tapi Bertens bertahan dengan pukulan forehand.
Bertens akhirnya menahan servis untuk memimpin 8-7 dan mengambil match point tiga kali lipat pada gim berikutnya. Namun Bertens mendapat kesempatan lain dan kali ini berusaha keras untuk membukukan satu-satunya kemenangannya atas Errani dalam enam upayanya.
Bertens yang mengenakan kostum oranye khas seragam nasional Belanda sempat termakan emosi saat Errani menguntit skornya.
Petenis berusia 28 tahun itu masih menunggu calon penantang di babak ketiga, yaitu Anastasia Pavlyuchenkova atau Katerina Siniakova akan berebut tiket babak lanjutan di babak kedua.(ANT)
Video: Manajer dan Dua Pemain West Ham Positif COVID-19
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News