Menyambut HUT RI ke-76, Medcom.id merangkum sejumlah atlet yang berhasil mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
1. Greysia Polii
Atlet bulu tangkis senior ini baru saja menorehkan tinta emas di Olimpiade Tokyo. Bersama pasangannya, Apriyani Rahayu, Greysia mengukir sejarah dengan meraih emas pertama di kategori ganda putri bagi Indonesia sepanjang sejarah Olimpiade.
Wanita berdarah Manado kelahiran Jakarta ini memulai karier pada 2003 dan mengalami perjalanan sulit. Ia didiskualifikasi dari Olimpiade 2012 dan berpisah dengan pasangannya pada 2016 yang membuat Greysia mempertimbangkan pensiun.
Namun setelah berbagai eksperimen, Greysia akhirnya dipasangkan dengan Apriyani Rahayu pada 2018. Setelah itu, semuanya menjadi sejarah.
Apriyani baru saja mencatatkan sejarah bersama Greysia Polii di Olimpiade Tokyo. Keduanya meraih emas di cabang olahraga bulu tangkis kategori ganda putri untuk pertama kalinya bagi Indonesia.
Dara kelahiran Sulawesi ini memulai kariernya pada 2011 di level junior. Ia mengawali kariernya sebagai atlet ganda campuran.
Pada 2018, Apriyani digeser ke ganda putri untuk berpasangan dengan Greysia. Hal ini terbukti tepat karena keduanya menyumbangkan medali emas Olimpiade untuk pertama kalinya dalam sejarah Indonesia di kategori bulu tangkis ganda putri.
3. Veddriq Leonardo
Veddriq merupakan salah satu atlet panjat tebing terbaik yang dimiliki Indonesia. Atlet kelahiran Pontianak ini mengharumkan nama Indonesia setelah meraih emas di Piala Dunia IFSC seri Salt Lake yang digelar Juli lalu.
Veddriq baru bergabung dengan pelatnas panjat tebing pada 2018. Namun, ia langsung mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih perunggu di Piala Dunia IFSC 2018.
Veddriq tak hanya meraih prestasi tertinggi pada 2021, tapi ia juga memecahkan rekor dunia dengan waktu tercepat. Sayangnya prestasi ini belum bisa membuat Veddriq berlaga di Olimpiade Tokyo.
.jpg)
Atlet angkat besi ini baru saja menorehkan prestasi yang membanggakan dengan meraih medali perak Olimpiade Tokyo. Atlet kelahiran Lampung ini tak henti-hentinya membanggakan Indonesia.
Eko mengenal olahraga angkat besi sejak 2000 dan pada 2006 ia mengikuti kejuaraan pertamanya di Kejuaraan Dunia Junior Angkat Besi dan meraih perak. Setahun kemudian, ia sanggup meraih emas.
Eko juga sangat konsisten dan telah berpartsipasi di Olimpiade sejak 2008. Ia meraih perunggu di Olimpiade Beijing 2008 dan London 2012, serta perak pada Olimpiade Rio 2016 juga Tokyo 2020.
5. Anthony Sinisuka Ginting
Ginting mengharumkan nama Indonesia ketika ia menyumbangkan perunggu di cabor bulu tangkis kategori tunggal putra. Ini merupakan medali pertama tunggal putra sejak Olimpiade 2004 ketika Taufik Hidayat meraih emas dan Soni Dwi Kuncoro meraih perunggu.
Atlet kelahiran Cimahi ini mulai mengangkat raket ketika berusia 9 tahun. Ginting kala itu masuk ke PB SGS PLN Bandung yang juga merupakan klub Taufik, tak heran jika ia mengidolakan Taufik sejak kecil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
