Legenda loncat indah Indonesia Lanny Gumulya Kartadinata. ANTARA/HO-KONI Pusat/aa.
Legenda loncat indah Indonesia Lanny Gumulya Kartadinata. ANTARA/HO-KONI Pusat/aa.

Profil Lanny Gumulya, Satu-satunya Peraih Medali Emas Cabor Lompat Indah Asian Games

Putri Purnama Sari • 02 Maret 2024 12:01
Jakarta: Legenda loncat indah Indonesia Lanny Gumulya meninggal dunia di usianya yang ke-79 pada Kamis, 29 Februari 2024. Jenazah Lanny kabarnya akan dikremasi pada Senin, 4 Februari 2024.
 
Lanny Gumulya merupakan satu-satunya peraih medali emas loncat indah Asian Games 1962 di Jakarta. Hingga kini, masih belum ada yang bisa menyamai prestasi Lanny Gumulya.
 
Atlet kelahiran Solo, 13 November 1944 itu memang hobi berolahraga di berbagai cabang. Ia juga bahkan sempat menjadi pembawa obor pada Asian Games ke-18 pada tahun 2018 silam di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Lanny membawa obor di tempat yang sama kala ia mempersembahkan emas untuk Indonesia pada Asian Games ke-4 pada Agustus tahun 1962.

Saat mengikuti ajang Asian Games ke-4 itu, Lanny adalah atlet muda yang masih berusia 18 tahun. Di ajang kejuaraan bergengsi tersebut, ia melawan dua atlet ternama Jepang yakni Kayoko Tomoa dan Sakuko Kadokura.
 
Di luar dugaan siapapun ketika itu, Lanny Gumulya justru yang keluar sebagai pemenang pertama dengan keunggulan angka sedikit atas Sakuko dan Kayoko.
 
Baca juga: Lifter Legendaris Indonesia Lisa Rumbewas Meninggal Dunia, Ini Profilnya

Diketahui, nama Gumulya sendiri merupakan penghormatan dari Presiden Soekarno saat berkunjung ke Training Center Bandung. Gumulya merupakan singkatan dari Goei yang Mulya. Nama Legenda loncat indah kebanggaan Indonesia adalah Goei Giok Lan.

Tahun 1964, Lanny pensiun dari dunia olahraga di usia yang masih sangat muda, 20 tahun. Ia kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia lalu menikah dengan Charlie Kartadinata, putra pemilik pabrik kecap Cap Bango, tahun 1966. Dari pernikahan tersebut, keduanya dianugerahi empat orang anak perempuan.
 
Profil Lanny Gumulya, Satu-satunya Peraih Medali Emas Cabor Lompat Indah Asian Games
Lanny Gumulya, foto: MI
 
Bersama sang suami, Lanny sempat menekuni bisnis restoran lalu beralih ke percetakan. Hingga pada 2022 lalu, peluncuran buku biografi Lanny Gumulya diadakan di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta 15 November 2022. Buku biografi Lanny Gumulya ditulis oleh sang putri, Melanie Kartadinata, sebagai hadiah ulang tahun ke-78 bagi ibunda tercintanya. 
 
Dalam buku tersebut, Melanie mengisahkan sosok masa kecil Lanny hingga menjadi atlet, menikah, memiliki anak, dan memilih hengkang dari dunia olahraga sangat dicintainya.


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WAN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan