Floyd yang merupakan warga Afrika-Amerika meninggal dunia setelah terlibat kasus rasialisme dengan anggota kepolisian Minneapolis pada pekan lalu. Insiden itu lantas memicu gelombang kemarahan warga kulit hitam di seantero AS.
Ellerbe mengonfirmasi kepada ESPN bahwa keluarga Floyd telah menerima tawaran Mayweather untuk menghadiri upacara pemakaman yang dijadwalkan berlangsung di Houston pada 9 Juni mendatang.
"Ia mungkin akan marah kepada saya karena mengatakan hal ini, tapi ya, (Mayweather) akan menghadiri upacara pemakaman," kata Ellerbe.
Sebelum dimakamkan, pihak keluarga akan melakukan upacara peringatan (memorial service) di North Carolina yang merupakan kota kelahiran Floyd pada Sabtu 6 Juni waktu setempat.
Sementara itu, hasil otopsi resmi yang dirilis pada Senin 1 Juni menyatakan Floyd meninggal dunia karena lehernya tercekik. Petugas polisi Derek Chauvin sebagai tersangka didakwa telah melakukan pembunuhan tingkat tiga dan lalai saat bertugas. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
