Jowen Si Wei Lim dari Singapura menjadi rival terdekat sementara setelah mendapat 9,66 poin dari juri. Sementara nomor Gunshu akan dipertandingkan pada Selasa, 3 Desember, di mana juara ditentukan dari gabungan poin dari kedua nomor itu.
"Mudah-mudahan besok bisa bermain maksimal lagi, bisa mempersembahkan medali emas bagi Indonesia," kata Edgar seperti dikutip dari Antara.
Click to Expose
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sebelumnya, di hari pertama pertandingan wushu Taolu, Minggu, Edgar nyaris meraih medali jika saja tidak ada pengurangan poin dari juri di nilai keseimbangan, sehingga dirinya terlempar ke peringkat empat.
"Kalau ditanya kepuasan, sebenarnya dari kemarin cukup puas. Namanya hasil itu kan di luar kehendak saya. Saya dari kemarin hingga hari ini sudah bermain semaksimal mungkin, seoptimal mungkin," ungkap juara dunia wushu itu.
Edgar tinggal menyelesaikan nomor toya yang menjadi nomor gabungan dan akan tampil sekali lagi di nomor duel, berpasangan dengan Harris Horatius dan Seraf Naro Siregar di hari terakhir.
Di pertandingan sebelumnya, Harris Horatius mempersembahkan medali perak di nomor Taolu Nandao/Nangun dengan meraup total 19,26 poin.
Video: Filipina Dilanda Badai Kammuri, SEA Games 2019 Ditunda 2 hari
(RIZ)