Sean melengkapi sukses tim Pertamina Campos Racing yang juga menempatkan pembalap Selandia Baru Mitch Evans di posisi pertama. Sedangkan posisi ketiga ditempati pembalap Italia, Raffael Marcielo dari tim Russian Time.
"Hasil yang luar biasa. Sulit dilukiskan dengan kata-kata. Tentu saya senang karena bisa mengibarkan bendera merah putih," kata Sean.

Sean Gelael (kanan) dan Mitch Evans memamerkan trofi usai menang Feature Race GP2 Series di Austria, Sabtu 2 Juli (Foto: Twitter/@Gelaelized)
Sean finis di posisi kedua dengan waktu 1:18:32.339+4.600 detik dan mendapat 18 poin. Ini merupakan raihan angka kedua bagi Sean setelah finis ketujuh dan meraih enam poin di sirkuit Baku City dua pekan lalu.
"Tentu hasil yang membanggakan. Kita memulai balapan yang sulit. Tetapi akhirnya bisa finis dan meraih podium satu dan dua. Ini hasil kerja keras tim yang luar biasa. Bagi saya ini seperti mimpi," kata Ricardo Gelael, ayah Sean Gelael.
Pada balapan Feature, Evans memulai dari posisi ke-10, sedangkan Sean di urutan ke-18. Skenario balapan sedikit berubah setelah hujan turun menjelang putaran ke-28 dan beberapa pembalap barisan depan mengalami insiden.
Situasi ini bisa dimanfaatkan Evans dan Sean yang sejak awal berupaya keras menyodok ke barisan depan. Pada lap ke-30, mobil pengaman masuk lintasan karena adanya insiden dan hujan juga mulai turun.
Para pembalap kemudian harus masuk ke pit stop. Momen inilah yang di dapat Evans dan Sean karena saat mobil pengaman masuk lintasan posisi mereka sudah berada di barisan paling depan. Meski tersisa sepuluh putaran, posisi Evans dan Sean tak terkejar pembalap lain sekaligus mengamankan posisi satu dan dua.
Nasib sial dialami Antonio Giovinazzi. Pembalap Prema Racing yang juga didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia ini sempat memimpin balapan sampai putaran ke-28. Namun, saat masuk pit di putaran ke-30 mobilnya bermasalah dan tak bisa melanjutkan balapan. (RO)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News