Marquez sebagai juara bertahan sempat memulai musim 2017 ini dengan lambat. Ia tertinggal 37 poin dari pemimpin klasemen setelah enam balapan awal berjalan.
Tapi dalam delapan balapan terakhir, Marquez seakan-akan menunjukkan kualitasnya sebagai juara dunia. Ia menyabet empat kemenangan dan menduduki tujuh podium. Kini Marquez memimpin klasemen dengan unggul 16 poin dari rival terdekatnya, Andrea Dovizioso.
Doohan yang tak pernah terkalahkan di kelas 500cc dengan meraih juara dunia antara 1994 hingga 1998, menganggap kalau Marquez lebih baik ketimbang dirinya.Klik di sini: Indonesia Sabet 2 Emas di Kejuaraan Dunia Wushu 2017
"Saya pikir Marquez terlalu kuat saat ini, dia di atas lawan-lawannya. Dia ada di level lain. Dia sama bagusnya seperti Valentino Rossi. Dia kuat dan percaya diri, dia punya motor yang bagus, dan menjalani balapan lebih baik dibandingkan tahun lalu," ujar Doohan.
"Marquez terus membangun kepercayaannya yang sudah besar. Keunggulannya di klasemen tidak terlalu besar, tapi dia akan bisa meningkatkannya di balapan berikutnya," terangnya.
Sementara itu Doohan menganggap saingan utama Marquez, Dovizioso tidak memiliki dominasi sebagai pembalap papan atas di MotoGP.Klik di sini: PM Malaysia: Kemungkinan Menggelar Balapan F1 Masih Terbuka
"Dovi tidak dalam posisi dan level yang sama seperti Marquez. Dia berjuang dengan pembalap top lainnya dalam beberapa tahun, tapi saya tidak tahu jika dia bisa benar-benar mendominasi balapan tahun ini atau tidak," lanjut Doohan.
"Tapi berharap lah saya salah dan Dovi akan menunjukkanya kepada saya," pungkas pria asal Australia tersebut.
Balapan MotoGP tahun ini hanya menyisakan empat seri. Dengan keunggulan 16 poin, Marquez berpeluang untuk bisa mempertahankan gelar juara, sekaligus mengoleksi juara dunia MotoGP untuk keempat kalinya.
Ali Adrian Tampil Apik di Seri ke-8 WSSP
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
