Juara dunia sembilan kali itu berulang kali menegaskan, bahwa ia akan terus menggeber mesin motor di MotoGP selama ia masih bisa bersaing. Rossi sempat menunda keputusannya menambah kontrak dengan Yamaha, namun akhirnya mantap meneken tanga tangan usai melakukan sejumlah tes pra-musim awal tahun ini.
Pembalap asal Italia itu finis di podium ketiga di bawah Andrea Dovizioso (Ducati) dan Marc Marquez (Honda) di Losail. Keberhasilan tersebut membuat dirinya merasa jika ia masih bisa bersaing dengan pembalap potensial lainnya yang usianya jauh lebih muda.
"Dalam olahraga, yang terpenting adalah hasil akhir, apa pun itu yang terjadi di lintasan balap yang mempengaruhi hasil akhir, itu yang terpenting," kata Rossi dikutip dari Crash.
Klik: Menangi Duel Sengit dengan Marquez, Dovizioso Juara MotoGP Qatar
"Saya tak berusaha menunjukkan bahwa saya tidak terlalu tua untuk membalap, yang saya lakukan adalah menunjukkan bahwa saya sanggup berkompetisi di level tertinggi," ujarnya lagi.
Pada balapan di Losail, Rossi sempat merangsek ke posisi kedua. Pembalap yang akrab dengan nomor 46 itu sukses menyalip Marquez pada tikungan keempat.
Pada lap ke-11, pertarungan sengit terjadi di antara pembalap dua terdepan. Rossi mencoba untuk menyalip Zarco. Namun, saat keduanya bertarung, posisi terdepan justru harus direbut Marquez yang sudah membayangi dari posisi ketiga. Sementara itu, Dovizioso masih menguntit di posisi keempat.
Dovizioso akhirnya berhasil merebut posisi pertama pada lap ke-18. Tepatnya pada tikungan pertama, ia sukses menyalip Zarco. Kemudian, diikuti Marquez dan Rossi yang menempati posisi kedua dan ketiga. Sedangkan Zarco turun ke posisi keempat.
Dovizioso berhasil mempertahankan posisi pertama. Ia berhasil mengalahkan Marquez ketika sudah memasuki trek lurus hingga garis finis.
Video: Tim Pengungsi di Lomba Lari Dead2Red
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News