Figueres: Maverick Vinales tampil buruk saat melakoni balapan MotoGP Qatar, 10 Maret. Pembalap Monster Energy Yamaha itu harus puas finis di posisi ketujuh.
Hasil yang didapat Vinales terbilang mengejutkan. Pasalnya, rider asal Spanyol tersebut tampil impresif di sesi kualifikasi. Pada sesi itu, ia sukses menjadi yang tercepat.
Vinales mencoba angkat bicara soal penampilannya di MotoGP Qatar. Ia mengaku harus menunjukkan gaya berbeda saat melakoni sesi kualifikasi dan balapan.
Baca: Nostalgia Bos Mercedes Usai Melihat Kemenangan Bottas di GP Australia
"Ketika melintasi sirkuit sendirian, saya bisa membuat catatan waktu putaran dengan baik. Ketika saya balapan ramai-ramai, sangat sulit. Saya harus mengendarai dengan gaya berbeda," ujar Vinales.
"Saya harus melintasi jalur dengan kondisi berbeda dan tidak bisa secepat ketika saya sendirian. Saat saya berada di belakang pembalap lain, saya harus berada di jalur yang membutuhkan teknik mengerem keras dan berakselerasi cepat (stop and go). Saya sangat mengandalkan ban," lanjutnya.
Baca: Debut Charles Leclerc di Ferrari Tuai Pujian
Vinales sudah memperkuat Yamaha selama hampir tiga musim. Selama itu, ia belum pernah menjuarai MotoGP. Pencapaian terbaiknya adalah finis di peringkat ketiga pada kejuaraan tersebut.
Catatan Vinales bersama Yamaha juga tidak terlalu bagus. Sejauh ini, ia baru meraih empat kemenangan.
Selanjutnya, Vinales bersama para pembalap lain akan melakoni balapan di MotoGP Argentina pada 31 Maret. (Autosport)
Video: Kemana Langkah Liliyana Natsir?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News