"Ini bagian yang sangat menarik dari proyek KTM MotoGP yang memungkinkan saya berbagi pengalaman dengan mereka," kata Dani Pedrosa dikutip dari situs resmi MotoGP, Rabu 21 Juli 2021.
"Perlahan tapi pasti kami telah melakukan yang terbaik yang kami bisa dan sekarang saya akan ikut balapan yang pastinya memberikan perspektif berbeda dibandingkan pengujian normal," lanjut Dani.
Pedrosa menambahkan, dirinya akan fokus pada pengembangan motor KTM RC16, khususnya mempelajari kekurangan KTM di situasi balapan. Karena sebelumnya, Dani yang merupakan rider tes selama ini hanya bekerja berdasarkan input dari para pembalap KTM.
"Menonton dari rumah saya dapat merasakan peningkatan pada motor dan balapan, tetapi untuk memahami lebih banyak tentang MotoGP sekarang, teknologi baru dan cara balapan dan menggunakan strategi melawan yang lain, kami butuh wildcard ini," beber Dani.
Hal senada disampaikan Manajer Balap KTM Red Bull, Mike Leitner yang mengatakan pihaknya tidak menuntut Dani untuk hasil balapan. Leitner hanya menginginkan Dani untuk menganalisa semua data yang ia dapatkan saat balapan untuk membuat KTM RC16 semakin garang.
"Membuat penasaran melihat Dani balapan lagi. Dia telah absen untuk waktu yang cukup lama, tapi akan sangat berharga untuk menempatkannya di pit Red Bull Ring untuk menganalisa kekurangan dan kelebihan KTM RC16. Dia (Pedrosa) memiliki pengaruh besar dalam proyek MotoGP kami berkat pengetahuan dan pengalamannya," ungkap Leitner.
Menurut beberapa sumber, KTM mengajukan dua grand prix untuk menurunkan Dani Pedrosa sebagai pembalap wildcard. Dua balapan tersebut antara lain di GP Styria tanggal 8 Agustus 2021 dan GP Misano tanggal 19 September mendatang. Jadi kemungkinan Dani Pedrosa akan balapan sebanyak dua kali di musim ini.
Seperti diketahui, Dani Pedrosa memutuskan pensiun dari kancah MotoGP di akhir musim MotoGP 2018 lalu. Sejak promosi ke MotoGP di tahun 2006, Pedrosa memang belum sekalipun mengecap gelar juara dunia MotoGP. Ia tercatat meraih 31 kemenangan selama 13 tahun berkarier di MotoGP.
Meski begitu, Pedrosa juga dianggap paling berperan dalam hegemoni Honda di MotoGP, termasuk superioritas Marc Marquez beberapa tahun ke belakang. Pasalnya, motor Honda yang digeber Marquez merupakan hasil pengembangan dari Dani Pedrosa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
