Pembalap tes itu pun memberikan sedikit bocoran tentang performa Ducati tanpa sayap. Menurutnya, motor ini akan menguras tenaga yang lebih banyak karena powernya memang sangat besar.
"Jujur saja, sangat sulit membuat komparasi performa. Karena dari sisi setup motor saja sangat berbeda. Kami bekerja keras selama satu setengah tahun untuk proyek ini, kesimpulan sementara, motor ini butuh effort dari fisik pembalap yang lebih besar," ujar Pirro.
Tapi mantan pemenang Moto2 Valencia saat terakhir kali ikut musim balap sepenuhnya itu, cukup optimis ketika ditanya tentang kemungkinan motor ini untuk meraih kemenangan lebih banyak di 2017.
"Saya sih yakin bisa meraih hasil bagus musim ini. Meraih kemenangan memang takkan mudah, tapi kami memulainya di level yang cukup dekat Marc Marquez. Apalagi motor ini sekarang tak hanya bersahabat untuk satu pembalap saja. Tapi untuk semua gaya pembalap.
Baca juga:
Usai Melewati Masa Suram, Kini MotoGP Berada dalam Masa Keemasan
Kerja Keras Michelin di MotoGP 2016, Setara Riset 7 Tahun di Balap Lain
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News